Kasus Covid-19 di Pessel Melonjak Lagi 24 Orang, Total Kasus 137 Orang, Meninggal 5 Orang

Berita Pesisir Selatan, Kasus Covid-19 di Pessel Melonjak , Hasil Pemeriksaan 'Swab' 40 Pejabat Pessel dan Staf Negatif Covid-19, Sumbar, Sumatra Barat Terbaru

Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Pessel Rinaldi (Foto: Ist)

Berita Pesisir Selatan terbaru dan berita Sumbar terbaru: Kasus Covid-19 kembali melonjak di Pessel bertambah 24 orang

Painan, Padangkita.com – Kasus Covid-19 kembali melonjak di Pesisir Selatan (Pessel), bertambah 24 orang, Jumat (18/9/2020). Sehingga secara kumulatif jumlah warga Pessel yang telah terinfeksi virus Corona menjadi 137 orang. Dari jumlah tersebut, 34 orang telah sembuh, dan lima orang meninggal dunia.

Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Pessel, Rinaldi menyebutkan, 23 orang yang dinyatakan positif Covid-19 hari ini merupakan hasil tracing dan pernah kontak dengan kasus konfirmasi sebelumnya. Sementara, satu orang lagi punya riwayat perjalanan ke Pasar Raya Padang dan RS BMC Padang.

Latar belakang warga yang terinfeksi virus Corona hari ini juga beragam, mulai dari polisi, ASN, honorer, wirawasta, pedagang, pelajar, tukang ojek, hingga ibu rumah tangga.

Baca Juga: Sejumlah Sekolah di Dua Kecamatan di Pessel Kembali Sekolah Daring

Sebagaimana data yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 Pessel sore tadi, 24 warga yang dikonfirmasi positif ini adalah sebagai berikut:

1. Perempuan, 46 tahun, IRT, warga Sapan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

2. Perempuan, 17 tahun, pelajar, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

3. Laki-laki, 11 tahun, pelajar, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

4. Perempuan, 10 tahun, pelajar, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

5. Laki-laki, 16 tahun, pelajar, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

6. Perempuan, 14 tahun, pelajar, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

7. Perempuan, 28 tahun, IRT, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

8. Laki-laki, 50 tahun, wiraswasta, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

9. Laki-laki, 45 tahun, dagang, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

10. Laki-laki, 56 tahun, wiraswasta, Sapan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

11. Laki-laki, 48 tahun, tukang, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

12. Perempuan, 36 tahun, guru honorer, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

13. Perempuan, 73 tahun, IRT, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

14. Laki-laki, 44 tahun, tukang ojek, warga Anakan, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

15. Perempuan, 52 tahun, IRT, warga Lakitan Tengah, Kecamatan Lengayang, dirawat isolasi mandiri di rumah.

16. Laki-laki, 29 tahun, honorer kantor camat, warga Kambang Utara, Kecamatan Lengayang, dirawat isolasi mandiri di rumah.

17. Perempuan, 43 tahun, ASN kantor camat, warga Kambang, Kecamatan Lengayang, dirawat isolasi mandiri di rumah.

18. Laki-laki, ASN kantor camat, warga Koto Rawang Lakitan Timur, Kecamatan Lengayang, dirawat isolasi mandiri di rumah.

19. Perempuan, 48 tahun, ASN PKM Pasar Kuok, warga Pasar Kuok, Kecamatan Batang Kapas, dirawat isolasi mandiri di rumah.

20. Perempuan, 26 tahun, wiraswasta, warga Pulau Karam Tarusan, Kecamatan Koto XI Tarusan, pelaku perjalanan (Pasar Raya Padang dan berobat ke BMC Padang), dirawat isolasi mandiri di rumah.

21. Perempuan, 29 tahun, honorer Dinas PSDA, warga Painan, Kecamatan IV Jurai, dirawat isolasi mandiri di rumah.

22. Laki-laki, 31 tahun, honorer Dinas PSDA, warga Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, dirawat isolasi mandiri di rumah.

23. Laki-laki, 50 tahun, wiraswasta, warga Koto Salido, Kecamatan IV Jurai, dirawat isolasi mandiri di rumah.

24. Laki-laki, 38 tahun, Polri, warga Perumas Painan Timur, Kecamatan IV Jurai, dirawat isolasi di RSUP M Djamil Padang.

Rinaldi yang juga Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setdakan Pessel, menyebutkan dari 98 kasus aktif Covid-19 di Pessel, sebanyak 90 orang isolasi mandiri di rumah. Selebihnya, empat orang dirawat di RSUD M Zein Painan, satu orang di RS Semen Padang, dua orang di RS Unand Padang, dan satu orang di RSUP M. Djamil Padang.

Jumlah kasus suspek dengan gejala sedang dan berat tercatat sebanyak 12 orang. Satu orang dirawat di RSUP M Djamil Padang dan 11 orang isolasi mandiri. Kasus suspek dengan gejala ringan masih dipantau 10 orang.

Jumlah warga yang pernah kontak erat dengan kasus konfirmasi juga masih dipantau sebanyak 1.244 orang. Pelaku perjalanan 808 orang. [pkt]


Baca berita Pesisir Selatan terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Pemprov Fokus Pulihkan Sektor Kesehatan - Infrastruktur Terdampak Bencana di Pessel dan Padang Pariaman
Pemprov Fokus Pulihkan Sektor Kesehatan - Infrastruktur Terdampak Bencana di Pessel dan Padang Pariaman
Andre Rosiade: Jelang Lebaran, Gerindra Bagikan Ribuan Paket Sembako untuk Korban Banjir Pessel
Andre Rosiade: Jelang Lebaran, Gerindra Bagikan Ribuan Paket Sembako untuk Korban Banjir Pessel
Andre Rosiade kembali Realisasikan Janji Hadirkan Listrik bagi Masyarakat Surantih Pessel
Andre Rosiade kembali Realisasikan Janji Hadirkan Listrik bagi Masyarakat Surantih Pessel
Tak hanya Sediakan Sahur, Gerindra  juga Bagikan Takjil dan Nasi Berbuka untuk Korban Banjir
Tak hanya Sediakan Sahur, Gerindra juga Bagikan Takjil dan Nasi Berbuka untuk Korban Banjir
Gubernur Mahyeldi Minta Rincian Kerugian Kerusakan TPI Surantih Akibat Banjir
Gubernur Mahyeldi Minta Rincian Kerugian Kerusakan TPI Surantih Akibat Banjir
Gubernur Mahyeldi Salurkan 220 Ton Beras Cadangan Pangan untuk Warga Pessel
Gubernur Mahyeldi Salurkan 220 Ton Beras Cadangan Pangan untuk Warga Pessel