Jakarta, Padangkita.com - Kabar gembira untuk penguna kendaraan bermotor di Indonesia. Pemerintah urung melakukan pembatasan pembelian BBM bersubsidi pada tahun 2022 ini.
Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Tutuka Ariadji.
Dia menyampaikan, kebijakan ini dilakukan demi kepentingan masyarakat. Tegas dia, pembatasan pembelian BBM, khususnya jenis BBM Pertalite dan Solar Subsidi kemungkinan tidak akan diberlakukan pada 2022.
Penyebabnya, pemerintah masih memikirkan nasib masyarakat di tengah kenaikan harga kedua jenis BBM penugasan dan subsidi tersebut.
Tutuka menuturkan, pemberlakuan pembelian BBM Pertalite dan Solar Subsidi itu baru dilakukan setelah revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Sampai saat ini revisi aturan tersebut masih dibahas secara mendalam, sehingga pelaksanaannya tidak menambah beban masyarakat," tutur Tutuka melalui keterangan tertulisnya, dilansir Padangkita.com, Rabu (14/9/2022).
Dirinya juga berharap belum bisa membuka pembelian Pertalite dan Solar Subsidi akan dijalankan pada 2023. Alasannya, pemerintah masih harus hati-hati karena harga BBM saat ini sudah mengalami kenaikan.
Diketahui, sebelumnya pemerintah akan membatasi pembelian Pertalite dan Solar Subsidi melalui aplikasi Mypertamina. Kebijakan ini agar BBM yang disalurkan tepat sasaran, sehingga bisa menekan konsumsi kedua subsidi BBM itu, agar anggaran subsidi BBM tidak terlalu membengkak.
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Pemda Gunakan APBD Atasi Masalah Akibat Kenaikan Harga BBM dan Inflasi
Rencananya, untuk yang berhak menggunakan BBM Pertalite dan Solar Subsidi harus melakukan pendaftaran kendaraannya melalui situs web Mypertamina. Jika jenis kendaraan yang didaftarkan tidak memenuhi persyaratan, maka tidak dibolehkan membeli BBM bersubsidi di seluruh SPBU di Indonesia. [*/isr]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News