Padangkita.com - Dalam sejumlah penelitian yang dilakukan di berbagi negara, meminum kopi ternyata berdampak positif bagi kesehatan peminumnya. Salah satu manfaat yang didapat dari meminum kopi adalah memperpanjang umur.
Ini merupakan kabar bagi bagi penikmat kopi di seluruh dunia termasuk bagi masyarakat Ranah Minang. Bagi masyarakat Minang meminum kopi bisa dikatakan menjadi keharusan, apalagi bagi mereka yang suka duduk di kedai atau warung sambil menikmati goreng-gorengan.
Apalagi di Sumatera Barat memiliki kopi yang produksi tanaman kopi sendiri yakni kopi minang solok.
Kopi Minang Solok memiliki rasa yang lebih ringan dibandingkan dengan tipikal kopi-kopi Sumatera lainnya. Body-nya diantara rendah-sedang, sweetness cukup banyak dengan notes seperti buah-buahan tropis dan aroma floral sehingga secara umum, kopi Minang Solok cenderung mirip dengan tipikal kopi-kopi Afrika (majalah.ottencoffee).
Veronica Wendy, peneliti dariUniversity of Southern California, Amerika Serikat, menyatakan meminum kopi 2-4 cangkir kopi sehari diprediksi bisa memperpanjang umur seseorang.
Dia bersama timnya mengamati dan mempelajari dampak para peminum kopi kepada lebih dari 185 ribu ras Afrika-Amerika, penduduk asli Amerika, orang Hawaii, orang Jepang-Amerika, Latin, dan kulit putih.
Hasilnya, menurut Veronica, Kandungan polifenol dalam kopi ialah antioksidan. Antioksidan ini yang membantu sel bertahan dari efek radikal bebas. Metabolisme kafein juga dapat memengaruhi tekanan darah dan kolesterol
Penelitian lain yang dilakukan di Eropa menyebutkan jika para peminum kopi mempunyai organ hati yang lebih sehat dibandingkan dengan yang mereka bukan peminum kopi.
Bagi kaum pria, meminum kopi 3 cangkir sehari diprediski bisa memperpanjang usia hidup hingga 18 persen. Sedangkan bagi wanita, meminum 3 cangkir kopi sehari diprediksi dapat mengurangi risiko kematian hingga 8 persen.
Menurut peneliti, Kopi mengandung senyawa-senyawa yang langsung berinteraksi dengan tubuh. Kafein, diterpenes, antioksidan dan phenolic yang ada di dalam kopi memiliki peranan yang sangat penting yakni dapat mencegah kanker.
Hal ini diperkuat oleh penelitian yang dilakukan oleh International Agency for Research on Cancer and Imperial College London. Mereka menyatakan orang-orang yang minum 3 cangkir atau lebih kopi perhari bisa menurunkan resiko kematian dini.
Dalam penelitian lainnya, para peneliti di University of Southern California berusaha untuk menentukan bagaimana konsumsi kopi mempengaruhi kesehatan di berbagai ras dengan menggunakan data dari studi Multiethnic Cohort.
Mereka menemukan bahwa minum kopi berkaitan dengan rendahnya terkena risiko penyakit jantung, kanker, stroke, diabetes, dan penyakit pernafasan dan ginjal untuk orang Afrika-Amerika, orang Jepang-Amerika, Latin dan kulit putih.
Orang yang mengkonsumsi secangkir kopi sehari, 12 persen lebih kecil kemungkinannya untuk meninggal dibandingkan mereka yang tidak minum kopi.