Jakarta Umumkan PSBB Jilid II, Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp 14.871 per Dolar AS

Nilai tukar Rupiah

Ils. [Foto: Ist]

Jakarta, Padangkita.com - Nilai tukar rupiah terus melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Kamis (10/9/2020) imbas isu Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB yang digaungkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Mengutip Bank Indonesia (BI) kurs tengah acuan Jakarta Interbank Spot Dolar Rate/Jisdor rupiah terdepresiasi sebesar 18 poin ke level Rp 14.871 per dolar AS dari posisi sebelumnya dilevel Rp 14.853 per dolar AS.

Sedangkan data Bloomberg Dolar Index, rupiah pada perdagangan spot exchange dibuka melemah di level Rp 14.767 per dolar AS, lebih rendah dari pada penutupan perdagangan Rabu (9/9/2020) di level Rp 14.799 per dolar AS.

"Isu pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB juga bisa menjadi penekan untuk rupiah," kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra dalam analisanya, Kamis (10/9/2020).

Selain itu, pasar juga masih mewaspadai isu hubungan AS dan Tiongkok yang memanas dan penghentian sementara pengujian vaksin AstraZeneca tahap 3. Kedua isu ini bisa menekan pergerakan aset berisiko kembali.

Meski mendapatkan tekanan, Ariston optimis rupiah masih bisa berpotensi menguat karena optimisme pasar terhadap outlook ekonomi Eropa yang akan disampaikan oleh Bank Sentral Eropa malam ini.

Hal ini bisa mendorong nilai tukar regional termasuk rupiah berpeluang menguat terhadap dolar AS dengan kondisi dolar AS tersebut.

Baca juga: Tenaga Honorer Bisa Diangkat PNS Jika Sudah Penuhi Syarat Ini

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk menarik rem darurat demi mencegah penularan corona kian meluas. Anies memutuskan untuk kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang lebih ketat.

Anies mengatakan, keputusan ini diambil setelah melakukan rapat dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI. Ia dan jajarannya memutuskan untuk menerapkan PSBB sebelum masa transisi atau pembatasan yang lebih ketat dari sekarang.

Dengan kebijakan ini, maka kegiatan yang sudah sempat diizinkan dengan pembatasan kapasitas kembali dilarang. Misalnya seperti bekerja di kantor, hingga beribadah yang musti dilakukan di rumah. [*/try]


Berita ini sebelumnya dimuat Suara.com jaringan Padangkita.com dengan judul: Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp 14.871 per Dolar AS Imbas Isu PSBB Jilid II

Tags:

Baca Juga

Punya Aset hampir Rp1.000 Triliun, BPD Siap Biayai Proyek Strategis Nasional di Daerah
Punya Aset hampir Rp1.000 Triliun, BPD Siap Biayai Proyek Strategis Nasional di Daerah
Blusukan di Pasar Gaung, Mahyeldi: Penguatan Ekonomi dan Pendidikan jadi Progul
Blusukan di Pasar Gaung, Mahyeldi: Penguatan Ekonomi dan Pendidikan jadi Progul
Jelang Akhir Tahun, Teuku Abdul Khalid Berharap Harga Stabil dan Stok Pangan Terjamin
Jelang Akhir Tahun, Teuku Abdul Khalid Berharap Harga Stabil dan Stok Pangan Terjamin
Tim Ekonomi Pemerintahan Baru harus Punya Integritas dan Kredibilitas yang Kuat
Tim Ekonomi Pemerintahan Baru harus Punya Integritas dan Kredibilitas yang Kuat
Andre Rosiade: Kerja Sama Penanaman Modal Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Andre Rosiade: Kerja Sama Penanaman Modal Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun
Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun