Bukittinggi, Padangkita.com – Rumah BUMN Bukittinggi dan Forum Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Ampek Angkek menjalin kerja sama strategis untuk memajukan pelaku usaha di Bukittinggi dan Kabupaten Agam.
Kemitraan ini berfokus pada inovasi dan kolaborasi agar UMKM mampu bersaing dan naik kelas.
Pemimpin Cabang BRI Bukittinggi, Kurniadi, menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah nyata untuk memberdayakan masyarakat. Menurutnya, UMKM memiliki potensi besar untuk menjadi tulang punggung perekonomian daerah.
“Kami melihat potensi luar biasa dari UMKM di sini. Dengan dukungan yang tepat, mereka bisa menjadi tulang punggung ekonomi daerah,” ujar Kurniadi dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/8/2025).
Kerja sama ini dirancang untuk memberikan solusi komprehensif, mulai dari peningkatan kapasitas hingga perluasan pasar. Sinergi ini mencerminkan visi bersama antara BRI, sebagai perwakilan BUMN, dengan komunitas pelaku usaha lokal.
Tiga Pilar Utama Pendorong Kemajuan UMKM
Menurut Kurniadi, Rumah BUMN Bukittinggi berkomitmen penuh mengimplementasikan tiga pilar utama untuk mendukung UMKM, yaitu:
- Pelatihan dan Pembinaan BerkelanjutanProgram ini bertujuan memperkuat sumber daya manusia melalui pelatihan terstruktur, seperti pengelolaan keuangan, pemasaran digital, dan inovasi produk. Diharapkan, UMKM dapat meningkatkan kualitas produk mereka agar lebih berdaya saing. Pendampingan intensif juga akan diberikan untuk memastikan ilmu yang didapat benar-benar diterapkan dalam operasional sehari-hari.
- Penciptaan Ekosistem Bisnis yang SuportifKemitraan ini berupaya membangun jaringan yang kuat bagi para pelaku usaha. Rumah BUMN akan memfasilitasi pertemuan rutin, lokakarya, dan sesi jejaring (networking) agar UMKM dapat saling bertukar pengalaman dan berkolaborasi. Ekosistem ini juga akan membuka akses ke sumber daya yang lebih luas, seperti permodalan, perizinan, dan promosi bersama.
- Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program InovatifKolaborasi ini juga menyentuh aspek pemberdayaan sosial. Program inovatif akan diluncurkan untuk menumbuhkan minat berwirausaha di kalangan generasi muda dan masyarakat umum. Program ini meliputi bimbingan bisnis (mentoring), kompetisi ide usaha, dan inkubasi bagi usaha rintisan mikro. Tujuannya adalah menciptakan lebih banyak wirausaha baru yang siap menghadapi tantangan pasar modern.
Kurniadi berharap, kemitraan yang solid ini dapat membawa UMKM di Bukittinggi dan Agam ke tingkat yang lebih tinggi.
Baca Juga: Rumah BUMN Padang Panjang Dorong UMKM Naik Kelas Melalui Pelatihan Literasi Keuang
“Bukan hanya sekadar bertahan, tetapi juga berkembang menjadi entitas bisnis yang kuat, membuka lapangan kerja, dan berkontribusi signifikan terhadap kemajuan ekonomi lokal,” tutupnya. [*/hdp]