Padang, Padangkita.com – Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merilis data tentang jalan tol yang beroperasi di Indonesia.
Menurut data BPJT, hingga Juni 2022, panjang jalan tol yang telah beroperasi di Indonesia mencapai 2.500 km. Jalan tol ini membentang di Pulau Sumatra 691 km, di Pulau Jawa 1.640,4 km dan di Pulau Bali sepanjang 10,1 km. Kemudian di Pulau Kalimantan 97,3 km dan di Pulau Sulawesi sepanjang 61,5 km.
Jalan tol yang membentang 2.500 km tersebut tentu saja dihubungkan oleh banyak jembatan. Paling banyak, jembatan terdapat di Pulau Jawa yang punya jaringan Jalan Tol Trans Jawa (JTTJ). Ini sejalan dengan panjangnya jalan tol yang terdapat di Pulau Jawa.
Nah, tahukan Anda jembatan jalan tol terpanjang di Pulau Jawa atau di Jalan Tol Trans Jawa?
Sebelumnya, kita pahami dulu definisi jembatan. Mengutip situs Kementerian PUPR, menurut Struyk dan Veen (1984) jembatan adalah suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan melalui rintangan yang berada lebih rendah. Rintangan ini biasanya jalan lain berupa jalan air atau jalan lalu lintas biasa.
Kemudian, jembatan dipahami sebagai suatu struktur bangunan yang berfungsi untuk menghubungkan dua bagian jalan yang terputus oleh adanya rintangan-rintangan seperti lembah yang dalam, alur sungai, saluran irigasi dan pembuangan, jalan kereta api, waduk, dan lain-lain.
Dalam pembangunannya, jembatan butuh perencanaan bidang konstruksi. Desain jembatan bervariasi tergantung pada fungsi dari jembatan atau kondisi bentuk permukaan bumi di mana jembatan tersebut dibangun.
Dari pengertian jembatan tersebut, maka ternyata jembatan jalan tol terpanjang di Pulau Jawa atau Jalan Tol Trans Jawa (JTTJ) adalah Jembatan Lemah Ireng I. Menurut data Kementerian PUPR, Jembatan Lemah Ireng I memiliki panjang 879 meter.
Jembatan jalan tol ini terletak di KM 440 Jalan Tol Semarang – Solo. Tidak saja menjadi yang terpanjang di Jalan Tol Trans Jawa, dari jembatan ini juga tersaji pemandangan alam yang indah.
Baca juga: Daftar 10 Jembatan Terpanjang di Indonesia, Jembatan Batam – Bintan Bakal Jadi Nomor 1
Jembatan Lemah Ireng I dibangun dengan metode Balanced Canteliver atau memanfaatkan efek keseimbangan kantilever. Dengan metode ini fase konstruksi struktur dapat berdiri sendiri tanpa bantuan sokongan lain. Sudah pernah melewati jembatan jalan tol ini? [*/pkt]