Padang, Padangkita.com – Dinas Pendidikan Sumatra Barat (Disdik Sumbar) telah merangkum sejumlah pertanyaan penting dan paling sering diajukan oleh masyarakat terkait penerimaan siswa baru atau Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/SMK/SLB tahun 2023.
Selanjutnya, Dinas Pendidikan Sumbar pun menyampaikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Dikutip dari akun Dinas Pendidikan Sumbar di Instagram, setidaknya ada 9 pertanyaan yang paling sering diajukan terkait PPDB SMA/SMK/SLB. Secara umum pertanyaan tersebut memang telah mewakili informasi-informasi penting tentang PPDB Sumbar 2023.
Berikut pertanyaan paling sering diajukan soal PPDB Sumbar 2023 dan jawaban atau penjelasan Dinas Pendidikan (Disdik) Sumbar:
Kapan PPDB dimulai?
Jawaban: PPDB dimulai tanggal 12 Juni 2023, diawali dengan jalur Afirmasi, Prestasi, dan Zonasi. Khusus SMK, setelah mendaftar online di link ppdb.sumbarprov.go.id, tiap siswa wajib mengikuti tes minat bakat di sekolah tujuan.
Baca juga: Pengumuman Jadwal dan Tata Cara PPDB SMA/SMK/SLB di Sumbar Tahun 2023
Bisa pilih SMA dan SMK bersamaan?
Jawaban: Tidak bisa. Tentukan dengan bijak pilihanmu, ingin sekolah SMA atau SMK. Kecuali, pilih SMK lalu gagal, dapat mengikuti SMA sesuai jalur penerimaan, dan begitu pula sebaliknya.
Jika sudah diterima masih bisa ikut?
Jawaban: Jika kamu sudah lulus di sekolah pilihanmu, maka akunmu akan terkunci, tidak bisa mengikuti seleksi jalur berikutnya.
Syarat jalur prestasi apa?
Jawaban: Prestasi memiliki jalur Akademik (nilai rata-rata semester I-V dari nilai pengetahuan alam). Non-Akademik seperti lomba yang dilaksanakan berjenjang (juara 1-3), bukan perlombaan yang diadakan individu atau perhelatan perorangan. Jalur tahfiz minimal 2 juz, jangan lupa upload berkas yang diperlukan, dan verifikasi ke sekolah tujuan.
Bisa menggunakan surat domisili?
Jawaban: Surat keterangan domisili hanya berlaku untuk korban bencana alam atau bencana sosial.
Bagaimana dengan KK baru belum 1 tahun?
Jawaban: Jika terdapat update KK, tetapi belum 1 tahun, namun domisili KK baru dan KK lama masih sama, bisa. Gunakan KK lamamu dan lampirkan KK terbaru saat verifikasi di sekolah tujuan.
Bisa memilih berapa sekolah?
Jawaban: Sesuai ketentuan Peraturan Gubernur (Pergub) PPDB, setiap siswa hanya boleh memilih 1 sekolah pada jalur pilihannya. Selain memilih jalur Zonasi, tiap siswa bisa memilih jalur Afirmasi atau Prestasi. Khusus SMK, dapat memilih 2 sekolah dengan jurusan yang sama, atau 1 sekolah yang sama dengan 2 jurusan berbeda.
Bagaimana dengan Zonasi?
Jawaban: Zonasi ditentukan berdasarkan kelurahan/nagari. Zonasi dibuktikan dengan KK (Kartu Keluarga) yang telah terbit minimal 1 tahun sebelum PPDB berjalan. Zonasi tidak melihat sekolah asalmu. Jika kamu berada di wilayah A, tetapi KK yang valid berada di wilayah B, maka zonasinya adalah di wilayah B.
Setelah daftar bagaimana?
Jawaban: Setelah pendaftaran online untuk SMK, kamu datang ke sekolah untuk Tes Minat Bakat, dan untuk SMA kamu perlu verifikasi ke sekolah tujuan dengan membawa berkas asli.
Baca juga: PPDB Sumbar Dimulai 12 Juni 2023, Ini Daftar SMA Terbaik di Kota Padang
Demikian pertanyaan dan jawaban Disdik Sumbar soal PPDB SMA/SMK/SLB Sumbar 2023. [*/pkt]
