Indahnya Masjid Agung Dharmasraya setelah Penataan Kawasan Diselesaikan Kementerian PUPR

Indahnya Masjid Agung Dharmasraya setelah Penataan Kawasan Diselesaikan Kementerian PUPR

Penampakan Masjid Agung Dharmasraya dan penataaan kawasan dari atas. [Foto: Dok. Kementerian PUPR]

Padang, Padangkita.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan penataan kawasan Masjid Agung Dharmasraya di Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat (Sumbar), yang diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan pengunjung yang akan beribadah.

Penataan ini merupakan komitmen Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat menghadiri peresmian infrastruktur di Kabupaten Dharmasraya pada September 2019 lalu.

Lampiran Gambar

Masjid Agung Dharmasraya. [Foto: Dok. Kementerian PUPR]

Sementara, Masjid Agung Dharmasraya yang merupakan salah satu ikon di Kabupaten Dharmasraya juga telah diresmikan oleh Menteri Basuki Hadimujiono, pada Jum’at (6/1/2023) lalu.

Mengutip unggahan akun twitter Kementerian PUPR, Senin (30/1/2023), penataan kawasan masjid seluas 35.668 m2 ini meliputi perkerasan jalan, parkir yang dapat menampung sekitar 220 mobil, jalur pedestrian, drainase, pagar keliling, lampu, rambu-rambu, plaza, kolam air mancur, vegetasi, dan fire hydrant.

Lampiran Gambar

Penataan kawasan Masjid Agung Dharmasraya. [Foto: Dok. Kementerian PUPR]

Ke depan, masjid ini juga akan dimanfaatkan sebagai penopang utama bagi seluruh masjid dan surau di Kabupaten Dharmasraya, pengembangan potensi wisata religi, serta sarana penunjang aktivitas sosial, ekonomi, dan budaya bagi pengunjung dan masyarakat sekitar.

Diketahui, pembangunan Masjid Agung Dharmasraya dilaksanakan oleh Pemkab Dharmasraya di lahan seluas 67.193 m2 dengan luas bangunan 8.783 m2. Sementara Kementerian PUPR melakukan penataan lanskap seluas 35.668 m2.

Lampiran Gambar

Kawasan sekitar Masjid Agung Dharmasraya usai ditata. [Foto: Dok. Kementerian PUPR]

Masjid ini memiliki arsitektur empat kubah serta empat menara yang melambangkan filosofi adat Minangkabau yaitu ‘Tau Jo Nan Ampek, yakni ‘Kato Mandaki, Kato Mandata, Kato Manurun, dan Kato Malereng’.

Terdiri dari dua lantai, Masjid Agung Dharmasraya ini diperkirakan dapat menampung 13 ribu jemaah.

Anggaran pembangunan masjid mencapai Rp103 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Dharmasraya 2019 dan 2020.

Baca juga: Masjid Agung Dharmasraya Diresmikan, Mampu Tampung 13 Ribu Jemaah 

Kemudian, masjid ini mendapatkan alokasi dana dari pemerintah pusat sebanyak Rp16 miliar untuk pembangunan landskap. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Mahyeldi Dorong Pembangunan Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit di Dharmasraya
Mahyeldi Dorong Pembangunan Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit di Dharmasraya
Bertemu Anak Muda Dharmasraya, Vasko Ruseimy Ungkap Komitmen Pengembangan Olahraga
Bertemu Anak Muda Dharmasraya, Vasko Ruseimy Ungkap Komitmen Pengembangan Olahraga
Konser Sumbar 1 Gercep yang Keenam di Dharmasraya Dihadiri Puluhan Ribu Warga
Konser Sumbar 1 Gercep yang Keenam di Dharmasraya Dihadiri Puluhan Ribu Warga
Besok Konser Sumbar 1 Gercep Mahyeldi-Vasko Hibur Masyarakat Dharmasraya
Besok Konser Sumbar 1 Gercep Mahyeldi-Vasko Hibur Masyarakat Dharmasraya
2.432 Kilometer Jalan Tol Dibangun Kementerian PUPR Selama 10 Tahun Pemerintahan Jokowi
2.432 Kilometer Jalan Tol Dibangun Kementerian PUPR Selama 10 Tahun Pemerintahan Jokowi
Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan