Imbas Corona, PAD Kota Padang Merosot Tajam

Pelaku Investasi: Perangkat Lunak Trading Forex, Metode 7P

Ilustrasi Investasi (foto: cariduit.com)

Padang, Padangkita.com - Dampak dari mewabahnya Covid-19 membuat target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) merosot tajam.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Padang Al Amin mengatakan pencapaian PAD Kota Padang turun hampir 50 persen dari tahun sebelumnya.

"Pencapaian PAD kita di triwulan kedua ini merosot tajam hampir 50 persen," katanya, Rabu (22/4/2020).

Baca juga: Kabar Baik, Pemko Padang Bebaskan 3 Jenis Pajak Selama 2 Bulan

Dirinya menjelaskan penurunan itu terjadi karena sektor-sektor penghasil PAD terkena imbas dari wabah Covid-19 seperti perhotelan, pariwisata, hiburan, dan beberapa sektor lainnya.

Ditambah lagi dengan pemberian insentif penghapusan pajak terhadap sektor usaha perhotelan, pariwisata, dan tempat hiburan selama dua bulan, yakni April dan Mei.

"Selama dua bulan ini, kita kehilangan PAD sekitar Rp 30 miliar dari tiga sektor itu. Belum lagi dari sektor-sektor lainnya dan dari OPD penghasil PAD," jelas Al Amin.

Ia juga mengungkapkan, melemahnya perekonomian saat ini membuat Bapenda akan merevisi kembali kemungkinan target PAD Kota Padang yang telah dipatok sekitar Rp881 miliar.

"Di tengah pandemi wabah Covid-19 ini sulit rasanya target itu bisa tercapai. Makanya kita ajukan revisi PAD," ungkap Al Amin.

Al Amin berharap wabah Covid-19 ini bisa segera berakhir dan ekonomi kembali pulih. Dengan demikian, segenap jajarannya di Bapenda Kota Padang bisa kembali berpacu mengejar target PAD secara optimal. [*/Jly]


Baca berita Padang terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Respons Cepat Laporan Warga, Satpol PP Padang Evakuasi ODGJ di Nanggalo ke RSJ HB Saanin
Respons Cepat Laporan Warga, Satpol PP Padang Evakuasi ODGJ di Nanggalo ke RSJ HB Saanin
Semua Pejabat dan ASN Pemko Pariaman agar 'Putar Otak' Siasati Keterbatasan Anggaran
Semua Pejabat dan ASN Pemko Pariaman agar 'Putar Otak' Siasati Keterbatasan Anggaran
Berhasil Jaga Kinerja Anggaran, Mahyeldi dan 4 Gubernur Diapresiasi Mendagri Tito Karnavian
Berhasil Jaga Kinerja Anggaran, Mahyeldi dan 4 Gubernur Diapresiasi Mendagri Tito Karnavian
Punya Anggaran Rp118,5 T di 2026, Kementerian PU akan Bangun Jalan Baru 191 Km dan Tol 28 Km
Punya Anggaran Rp118,5 T di 2026, Kementerian PU akan Bangun Jalan Baru 191 Km dan Tol 28 Km
Jembatan Gantung Damar Rumput Direhabilitasi, Anggaran Pessel Belum Mampu Ganti Permanen
Jembatan Gantung Damar Rumput Direhabilitasi, Anggaran Pessel Belum Mampu Ganti Permanen
Pagu Indikatif Kementerian PU Tahun 2026 Sebesar Rp70,86 T, Minta Tambahan Rp68,88 T
Pagu Indikatif Kementerian PU Tahun 2026 Sebesar Rp70,86 T, Minta Tambahan Rp68,88 T