Padang Panjang, Padangkita.com - Tiga hari berada di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dalam aksi kemanusiaan pascagempa, Tim BPBD Kesbangpol Kota Padang Panjang masih terus memberikan bantuan kemanusiaan dan menyalurkan logistik untuk masyarakat setempat.
Tim yang terdiri dari personel BPBD, SAR, Tagana dan relawan yang dilepas Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, Jumat (25/2/2022) sore lalu itu, bergabung dengan Tim BPBD Kota Sawahlunto sejak awal keberangkatan.
Koordinator Tim BPBD Kesbangpol, Yos Hendri menyampaikan, hari ketiga berada di Pasaman Barat, tim terus lakukan bantuan kemanusiaan dan salurkan bantuan logistik.
"Sejak tiba di Pasaman Barat pada Jumat malam, kita langsung melakukan koordinasi dengan BPBD setempat di posko induk di halaman Kantor Bupati Pasaman Barat," sebutnya, Ahad (27/2/2022), dilansir Padangkita.com dalam keterangan resminya.
Dikatakannya, bersama Tim Sawahlunto, setelah berkoordinasi dengan BPBD Pasaman Barat, pihaknya dirikan tenda BPBD Padang Panjang untuk pasien di RSUD Pasaman Barat.
Ditambahkanya, sebelumnya pada hari kedua di Pasaman Barat, di samping melakukan assessment di posko induk, pihaknya juga melakukan evakuasi warga di Jorong Tanjung Aro, Nagari Kajai, Kecamatan Talamau ke posko induk.
"Hari ini, di samping menyerahkan bantuan logistik bagi warga terdampak gempa, kami juga kembali memasang tenda kita untuk pengungsi di posko induk,” jelasnya.
Baca Juga : Bupati Dharmasraya Terbitkan Surat Edaran Demi Bantu Korban Gempa Pasbar dan Pasaman
Dikatakannya, sejumlah gempa masih terus terasa hingga hari ini. Salah satu gempa yang cukup kuat terasa pada dini hari tadi. [isr]