Padang, Padangkita.com - Dua gempa dengan kekuatan (Magnitudo) M5,2 dan M4,8 mengguncang wilayah Pulau Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai, Rabu (21/10/2020) pada pukul 21.35 Wib dan 22,25 Wib.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi dan Fisika (BMKG) Rahmat Triyono menyatakan hasil pembaruan data (update) analisis BMKG menunjukkan gempa pertama dengan magnitudo M=5,0 terletak pada koordinat 3,35 LS dan 100,33 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 37 km Barat Daya Pulau Pagai Selatan, Sumatera Barat pada kedalaman 27 km.
"Sedangkan gempa susulan (aftershock) bermagnitudo M=4,8 terjadi pada pukul 22.25 Wib," katanya dalam keterangan resminya.
Menurutnya, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng di Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault )," jelasnya.
Ia menjelaskan guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Pagai Utara dan Pagai Selatan II - III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu .
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. [abe]