Mengetahui hal itu, warganet China ramai-ramai ikut mengajukan protes pada pemberian denda tersebut.
Mereka menilai denda yang diberikan untuk pasangan itu sangat keterlaluan dan bertentangan dengan perubahan struktur kependudukan di China. .
Warganet berpendapat pasangan itu seharusnya mendapat penghargaan. Sebab, angka kelahiran di China telah menurun drastis selama beberapa tahun terakhir.
Sementara Kongres Rakyat China (NPC) sebagai lembaga legislatif telah mengajukan usulan pencabutan kebijakan keluarga berencana.
Anggota NPC dari Provinsi Guangdong, Huang Xihua juga telah mengusulkan untuk memberi kelonggaran untuk kebijakan miliki anak lebih dari dua. [*/Prt]
Baca berita viral terbaru dan berita trending terbaru hanya di Padangkita.com.
Halaman:
