FKKS SMK Swasta Sumbar Hidup Lagi, Audy: Makin Dibutuhkan, SMK Mulai Jadi Idola

FKKS SMK Swasta Sumbar Hidup Lagi, Audy: Makin Dibutuhkan, SMK Mulai Jadi Idola

Wagub Sumbar Audy Joinaldy menghadiri pengukuhan Pengurus FKKS SMK Swasta Sumbar periode 2022-2026. [Foto: Diskominfotik Sumbar]

Padang, Padangkita.com – Forum Komunikasi Kepala Sekolah (FKKS) SMK Swasta Sumatra Barat (Sumbar), kini aktif lagi setelah sempat vakum cukup lama. Ini menyusul pengukuhan Kepengurusan FKKS SMK Swasta Sumbar periode 2022-2026 di Padang, Jumat (13/1/2023).

Adapun sebagai Ketua Umum FKKS SMK Swasta Sumbar adalah Ir Zardoni, yang merupakan kepala SMKS Pembina Bangsa Bukittinggi.

FKKS SMK Swasta vakum cukup lama akibat peralihan kewenangan pengelolaan SMA/SMK dari pemerintah provinsi ke kabupaten/kota. Setelah kewenangan SMA/SMK dikembalikan pada pemerintah provinsi tahun 2017, FKKS SMK Swasta mulai dibentuk kembali.

Kehadiran FKKS SMK Swasta disambut baik oleh Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar), sebagai bagian dari katalisator transformasi pendidikan vokasi, yang bertujuan untuk semakin memperluas akses pendidikan vokasi di Sumbar.

Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy yang menghadiri pengukuhan pengurus FKKS SMK Swasta mengungkapkan, bahwa transformasi SMK dan pendidikan vokasi di Indonesia berlangsung dengan pesat. Hal ini, kata dia, disebabkan kebutuhan terhadap tenaga kerja yang spesifik dan sesuai dengan tuntutan dunia industri maupun dunia usaha semakin meningkat.

“Sekarang SMK sudah mulai jadi idola, banyak orang tua ingin menyekolahkan anak-anaknya di SMK,” kata Wagub Audy.

Hal ini, lanjut dia, juga terlihat dengan mulai dibukanya sekolah-sekolah vokasi di perguruan tinggi untuk mengikuti perkembangan dan kebutuhan zaman tersebut. Dimulai dari SMK kemudian ke perguruan tinggi.

“Semakin ke sini semakin dibutuhkan. Artinya peluangnya akan selalu ada karena kebutuhannya riil,” ujar Wagub Audy.

SMK Swasta di Sumatra Barat, menurut Wagub Audy, juga tidak kalah dibandingkan SMK Negeri. Banyak inovasi-inovasi yang sudah lahir dari SMK Swasta ataupun negeri di Sumatra Barat.

Meski pada dasarnya SMK merupakan sekolah yang fokus dalam melatih hard skill, Aduy mengingatkan agar SMK tidak lupa melatih soft skill para pelajar. Menurutnya soft skill nantinya akan menentukan kesuksesan dan membuka akses-akses pengembangan hard skill para siswa selepas lulus dari SMK.

Sementara itu, Zardoni yang baru saja dilantik menjadi ketua menyampaikan, pihaknya berharap FKKS SMK Swasta dapat menjadi partner yang turut terlibat bersama pemerintah memajukan pendidikan di Sumatra Barat, khususnya dalam pengembangan program-program pendidikan vokasi.

“Yang penting bagi kita sebagai partner dapat bersaing dengan baik dan membuat komitmen-komitmen yang bisa memajukan pendidikan di Sumatra Barat,” ungkapnya.

Baca juga: Terpilih Sebagai SMK PK Skema Pemadanan Dukungan Tahun 2022, Ini Manfaat yang Didapat SMK Semen Padang 

Selain pengukuhan Kepengurusan FKKS SMK Swasta Sumbar, pada kesempatan yang sama, juga dikukuhkan Kepengurusan FKKS SMK Swasta Kota Padang. Usai pengukuhan, kegiatan dilanjutkan dengan agenda rapat kerja daerah FKKS SMK Swasta Sumbar. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Gubernur Sumbar dan Wagub Kunjungi Pejabat Forkopimda, Silaturahmi Perkuat Sinergitas
Gubernur Sumbar dan Wagub Kunjungi Pejabat Forkopimda, Silaturahmi Perkuat Sinergitas
Daftar Nama Bakal Calon Komisaris Bank Nagari yang Dinyatakan Lulus Seleksi Administrasi
Daftar Nama Bakal Calon Komisaris Bank Nagari yang Dinyatakan Lulus Seleksi Administrasi
Bazar Ramadan Pemprov Diminati Masyarakat, Stand Ditambah jadi 225 Stand
Bazar Ramadan Pemprov Diminati Masyarakat, Stand Ditambah jadi 225 Stand
1.000 UMKM Sumbar dapat Pendampingan, Wagub Audy: Sertifikasi Halal Standar Global
1.000 UMKM Sumbar dapat Pendampingan, Wagub Audy: Sertifikasi Halal Standar Global
Safari Ramadan ke Pariaman, Audy Minta Masjid Raya Tungka Didaftarkan jadi Cagar Budaya
Safari Ramadan ke Pariaman, Audy Minta Masjid Raya Tungka Didaftarkan jadi Cagar Budaya
FK-IJK Sumbar Salurkan Bantuan Senilai Rp243 Juta untuk Korban Banjir di Pessel
FK-IJK Sumbar Salurkan Bantuan Senilai Rp243 Juta untuk Korban Banjir di Pessel