Pariaman, Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman bersama masyarakat kembali menyelenggarakan event budaya Tabuik tahun ini. Prosesinya dimulai besok, 27 Juni 2025, dan akan berlangsung hingga 6 Juli 2025.
Wali Kota Pariaman Yota Balad menyampaikan, bahwa event Tabuik Piaman merupakan acara budaya Indonesia satu-satunya yang melibatkan banyak pihak. Adapun acara puncaknya, yakni Hoyak Tabuik akan digelar pada 6 Juli 2025.
Rapat finalisasi Tabuik Piaman dipimpin langsung oleh Wali Kota Pariaman Yota Balad, dihadiri Asisten II Setdako Pariaman Elvis Chandra, Pj Sekretaris Daerah Kota Pariaman Mursalim, Kepala Disparbud Kota Pariaman Ferialdi, Forkopimda, Kepala OPD, Kabag, dan Camat.
Hadir pula para Tuo Tabuik, Niniak Mamak, dan Tokoh Masyarakat Tabuik Pasa dan Tabuik Subarang.
Dalam rapat tersebut Yota Balad ingin memastikan kesiapan seluruh panitia terhadap semua aspek acara besar yang bertepatan dengan momen 10 Muharram 1447 Hijriah tersebut.
Pada kesempatan itu, Yota Balad menegaskan bahwa event Tabuik bukan hanya sekadar tontonan belaka, tetapi merupakan warisan budaya turun-temurun yang sudah berusia ratusan tahun, dan harus dilestarikan. Sebagai salah satu budaya, Tabuik sudah diakui secara nasional.
“Jangan dihubung-hubungkan Tabuik dengan agama. Tabuik adalah tradisi budaya Kota Pariaman yang menjadi ikon bagi Kota Pariaman untuk dikenal lebih luas lagi oleh masyarakat luar, baik domestik ataupun mancanegara,” terangnya.
Dengan adanya budaya Tabuik, lanjut Yota Balad, perekonomian masyarakat semakin meningkat, baik dari sektor perdagangan, usaha penginapan sampai usaha mikro, kecil dan menengah.
Yota Balad berharap, event budaya yang dilaksanakan pada 27 Juni - 6 Juli 2025, bisa berjalan dengan lancar, Kota Pariaman semakin ramai oleh kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara, sehingga ekonomi masyarakat berputar dan pendapatan masyarakat juga bertambah.
Dalam kesempatan itu, Ketua Panitia Event Tabuik Piaman Elvis Chandra menyampaikan bahwa semua persiapan dan proses pembuatan Tabuik sudah rampung, dan tinggal pelaksanaannya.
Baca juga: Yota Balad Serahkan Langsung Proposal Museum Tabuik kepada Menteri Kebudayaan Fadli Zon
Terkait dengan lokasi-lokasi yang menjadi titik kumpul atau kegiatan, dan jalur yang akan dilalui oleh arak-arakan Tabuik juga sudah dibicarakan dengan pihak terkait. Semuanya, kata Elvis, mulai dibersihkan dan dipasitikan tuntas sebelum acara puncak Tabuik digelar. [*/pkt]