Padang, Padangkita.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang menggelar rapat paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2022 Wali kota Padang, Sabtu (11/3/2023) malam.
Rapat paripurna tersebut dipimpin dan dibuka oleh Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani didampingi Sekretaris Dewan Hendrizal Azhar serta diikuti anggota DPRD Kota Padang, unsur Forkopimda, instansi vertikal, kepala OPD dan stakeholder terkait.
"Rapat ini digelar sesuai dengan adanya surat masuk dari Wali kota tentang penyampaian LKPJ. Dengan melihat anggota dewan yang hadir sudah mencukupi kurus, maka rapat ini secara resmi saya buka,” ujar Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani.

Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani membuka rapat paripurna penyampaian LKPJ Wali Kota Padang Tahun 2022. [Foto : Padangkita]
"Laporan ini merupakan wujud nyata bentuk akuntabilitas publik, dari penyelenggaraan pemerintahan oleh kepala daerah kepada DPRD sebagai lembaga resmi yang mewakili masyarakat. Tujuannya adalah dalam rangka penguatan pelaksanaan otonomi daerah, sebagaimana yang dimaksudkan dalam undang-undang no 23 tahun 2014," ungkapnya.

Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikannya LKPJ Tahun 2022 kepada DPRD Kota Padang. [Foto : Padangkita]
"Khususnya dalam penerapan prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas, dalam pengelolaan keuangan dan sumber daya yang ada di daerah," sambungnya.
Hendri Septa memaparkan tahun 2022, Pemko Padang berhasil meningkatkan kualitas pendidikan yang ditandai dengan meningkatnya indeks pembangunan manusia dari 82,92 di tahun 2021 menjadi 83,26 di tahun 2022.
"IPM Kota Padang selalu tertinggi di Sumatra Barat dan berada di atas rata-rata target nasional." ujarnya.

Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Wali Kota Padang diikuti anggota DPRD Kota Padang, unsur Forkopimda, instansi vertikal, kepala OPD dan stakeholder terkait. [Foto : Padangkita]
"Kita juga melakukan pengelolaan serta pengembangan sistem drainase dalam rangka mengurangi daerah genangan, penyediaan angkutan umum dan manajemen lalu lintas, pembangunan 7 lokasi taman tematik, serta penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman." paparnya.
Wali Kota juga mengatakan, pelaksanaan 11 program unggulan telah terlaksana dengan baik dan realisasi sebesar 89,07 persen di akhir 2022, naik dari tahun 2021 yang baru terealisasi sebesar 59,56 persen.
"Dan ditargetkan insyaallah sampai dengan tahun 2023 akan terealisasi sebesar 99,03 persen," sambungnya.
Sementara itu untuk aktivitas pelaksanaan anggaran dan pengelolaan keuangan daerah,target pendapatan daerah kota Padang Tahun 2022 adalah sebesar Rp2.378.293.522.274,- dengan realisasi sebesar Rp2.249.513.645.195,56,- atau 94,59 persen.
"Sementara itu, belanja daerah kota Padang ditargetkan sebesar Rp2.432.047.873.684,- dengan realisasi sebesar Rp2.168.358.785.592,27 Atau 89,16 persen. Yang terdiri dari belanja operasi, belanja modal dan belanja tidak terduga," jelasnya.

Wali Kota Padang Hendri Septa menyerahkan LKPJ kepada pimpinan DPRD Kota Padang. [Foto : Padangkita]
Baca Juga : Anggota DPRD Padang Ikuti Bimtek Peningkatan Kapasitas, Ini Sasaran Kegiatannya
"Demikianlah nota penyampaian LKPJ Wali Kota Padang tahun 2022 ini kami sampaikan, sebagai bahan telaahan dan tanggapan berupa sarana atau masukan untuk peningkatan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan yang lebih baik kedepannya," pungkasnya. [hdp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News