Ditanya Gubernur Kapan Peresmian, Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang Tunggu Jadwal Jokowi

Ditanya Gubernur Kapan Peresmian, Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang Tunggu Jadwal Jokowi

Interchange Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang dan Bangkinang - Pangkalan. [Foto: Dok. Wika]

Pekanbaru, Padangkita.com – Padang-Pekanbaru makin dekat, menyusul segera dioperasikankannya Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang. Setidaknya, jalur yang biasanya ditempuh selama 1,5 jam, akan jadi 30 menit saja.

Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 40 km merupakan salah satu seksi dari Jalan Tol Padang-Pekanbaru, dan merupakan bagian sirip atau feeder dari jaringan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS). Sementara Jalan Tol Padang-Pekanbaru sendiri memiliki panjang 254 km.

Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang telah diuji coba ketika mudik Lebaran lalu, dan juga telah selesai uji laik fungsi (ULF).

Gubernur Riau Syamsuar menyebutkan, bahwa di sudah meminta kepastian kepada Menteria Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono soal kapan ruas jalan bebas hambatan kedua di Bumi Lancang Kuning itu akan diresmikan Jokowi.

"Saya sudah ketemu dan nanya ke Pak Menteri Basuki di Jakarta. Beliau menyampaikan kalau peresmian dua ruas tol di Sumatra (termasuk Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung) masih menunggu kesediaan (jadwal) Pak Jokowi," kata Syamsuar di Gedung Pustaka Wilayah di Pekanbaru, Selasa (11/10/2022).

Diketahui, untuk Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang, PT Hutama Karya selaku pembangun dan pengelola, telah menyiapkan sumber daya manusia (SDM).

Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro menyebutkan, pihaknya telah memberikan training kepada calon karyawan untuk Jalan Tol Pekanbaru – Bangkinang selama 37 hari (18/8/2022-25/9/2022). Pelatihan kepada calon karyawan tersebut meliputi kesamaptaan, pelayanan prima, penanganan gawat darurat, mekanikan dan elektrikal, sistem transaksi dan peralatan tol hingga pelatihan rescue dan derek.

Baca juga: Jalan Tol Pekanbaru – Bangkinang Pangkas Waktu Jadi 30 Menit Saja, Gate to Gate 30,7 Km Siap Dioperasikan

“Selain teori, dalam pelatihan ini juga ada praktik atau simulasi penanganan dengan melibatkan beberapa praktisi yang berpengalaman di bidangnya, agar calon karyawan dapat siaga di lapangan dan benar-benar dibekali keahlian dan kemampuan untuk mengoperasikan jalan tol sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) di jalan tol,” kata Koentjoro dalam keterangan resminya baru-baru ini. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Hutama Karya Resmi Mulai Konstruksi JTTS Tahap II, Ini Daftar Proyek Jalan Tol yang Dibangun
Hutama Karya Resmi Mulai Konstruksi JTTS Tahap II, Ini Daftar Proyek Jalan Tol yang Dibangun
Serius Ingin Ikut Biayai Flyover Sitinjau Lauik, Ini Pengalaman Bank Nagari di Proyek-proyek Besar
Serius Ingin Ikut Biayai Flyover Sitinjau Lauik, Ini Pengalaman Bank Nagari di Proyek-proyek Besar
Pemprov Upayakan Perbaikan Jalan Balingka – Padang Lua Menggunakan Anggaran Pusat
Pemprov Upayakan Perbaikan Jalan Balingka – Padang Lua Menggunakan Anggaran Pusat
Trase Jalan Tol Sicincin-Bukittinggi Diusulkan Pindah jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar
Trase Jalan Tol Sicincin-Bukittinggi Diusulkan Pindah jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar
'Groundbreaking' Flyover Sitinjau Lauik Dijadwal Desember, Begini Progres Pengadaan Lahannya
'Groundbreaking' Flyover Sitinjau Lauik Dijadwal Desember, Begini Progres Pengadaan Lahannya
Bank Nagari Ingin Ikut Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Sanggup Rp500 Miliar
Bank Nagari Ingin Ikut Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Sanggup Rp500 Miliar