Padang, Padangkita.com – Curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Padang sejak Kamis (20/11/2025) malam hingga Jumat (21/11/2025) pagi memicu banjir di sejumlah titik rawan. Dampak paling parah dirasakan di kawasan Gang Babussalam 1, Jalan DPR Ujung, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah.
Di lokasi tersebut, banjir merendam permukiman warga dengan ketinggian air mencapai 120 sentimeter atau setinggi dada orang dewasa. Kondisi ini memaksa tim gabungan melakukan operasi penyelamatan darurat, khususnya terhadap kelompok rentan.
Pusat Pengendali dan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kota Padang menerima laporan mendesak mengenai satu keluarga yang terjebak di dalam rumah. Yang mengkhawatirkan, salah satu dari dua warga yang terjebak tersebut adalah seorang ibu hamil yang membutuhkan evakuasi segera ke lokasi aman.
Merespons laporan tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang bergerak cepat. Tim Rescue yang terdiri dari enam personel diterjunkan langsung ke lokasi di bawah komando Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD, didampingi oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Al Banna.
Dalam operasi ini, BPBD Kota Padang tidak bekerja sendirian. Sinergi lintas sektoral dilakukan dengan menggandeng tim Basarnas serta dibantu oleh warga setempat untuk menembus genangan air yang cukup dalam.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Padang, Al Banna, yang memantau langsung di lapangan memastikan proses evakuasi berjalan lancar meski terkendala tingginya debit air.
Al Banna menjelaskan, anggota Rescue BPBD bersama Basarnas bahu-membahu mengevakuasi warga yang sedang hamil tersebut menggunakan perahu karet untuk keluar dari area yang terisolasi banjir.
Berdasarkan laporan terkini, operasi penyelamatan dinyatakan sukses. Warga yang dievakuasi telah berada dalam kondisi aman dan kini berkumpul kembali dengan pihak keluarga di tempat pengungsian sementara. Hingga berita ini diturunkan, belum ada taksiran resmi mengenai total kerugian materi akibat banjir di kawasan tersebut.
Menyikapi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi, BPBD mengimbau masyarakat Kota Padang untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bencana hidrometeorologi.
Baca Juga: Padang Dilanda Cuaca Ekstrem, Ini Tips Jaga Kesehatan Dari Dinkes Padang
Bagi warga yang membutuhkan bantuan darurat, Pemerintah Kota Padang menyediakan layanan pengaduan cepat melalui Padang Sigap 112. Selain itu, warga juga dapat menghubungi Call Center BPBD di nomor (0751) 778775 atau melalui pesan WhatsApp di 0858-9152-2181. [*/hdp]











