Berita Tanah Datar hari ini dan berita Sumbar hari ini: Satu rumah warga di Koto Kociak, Nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo nyaris ludes terbakar.
Batusangkar, Padangkita.com - Satu rumah warga di Koto Kociak, Nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo nyaris ludes terbakar. Beruntung, mobil pemadam posko Lintau cepat tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api sebelum api sempat membesar. Dugaan sementara, api berasal dari korsleting listrik.
Rumah tersebut milik Nurhasni, 50 tahun. Api diketahui muncul sekitar pukul 08.000 WIB, Kamis (8/4/2021). Petugas pemadam bersama Koramil dan Polsek Lintau Buo dibantu warga sempat berjibaku menyelamatkan barang dan memadamkan api.
Informasi yang dihimpun, kejadian itu berawal saat pemilik rumah hendak memasak nasi menggunakan pemasak listrik. Saat itu colokan yang dipakai, mengalami korslet. Api dengan cepat membesar hingga menjilat bagian atap rumah.
Asap tebal pun kemudian membubung, dan jadi perhatian warga. Beruntung, lokasi rumah tidak berada jauh dari posko pemadam Lintau dan Mapolsek, Makoramil, sehingga mobil damkar dapat segera sampai di lokasi. Petugas pemadam yang tiba di lokasi dengan segera memadamkan api, sementara yang lain berusaha menyelamatkan barang milik korban.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biadang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Tanah Datar, Nusyirwan mengatakan, api berasal dari konrleting listrik, dan hampir meludeskan bangunan seluas 10x15 meter yang dihuni satu Kepala Keluarga (KK) atau empat jiwa tersebut.
Nusyirwan mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap bencana kebakaran. Apalagi sejak sepekan terakhir, kondisi cuaca tidak menentu. Kadang cuaca sangat panas.
Baca juga: Rumah Warga Berumur 100 Tahun Ludes Terbakar di Lubuk Jantan, Lintau Buo Utara Tanah Datar
"Jika membuat unggun atau membakar sampah tolong diawasi. Jika memasak perhatikan colokan yang sudah lama agar diganti. Jika selesai memasak dengan kompor pastikan api sudah dipadamkan sebelum meninggalkan dapur. Pastikan juga kondisi rumah sudah aman jika hendak ditinggalkan, " imbaunya. [pkt]