Padang, Padangkita.com – Gerbong mutasi mulai bergerak di jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar). Malam ini (23/8/2021), Gubernur Sumbar Mahyeldi baru saja melantik 9 pejabat eselon II.
Ini merupakan mutasi pertama eselon II yang dilakukan Mahyeldi sejak ia dilantik sebagai Gubernur pada Februai 2021 lalu. Sebelumnya, Mahyeldi memang pernah melantik pejabat, tetapi hanya merupakan pengukuhan karena ada perubahan nomenklatur nama organisasi perangkat daerah (OPD).
Dari sembilan pejabat yang dilantik di Auditorium Gubernuran Sumbar tersebut, sebagian besar hanya mutasi di antara jabatan selevel.
Namun yang cukup mengejutkan adalah Amasrul yang baru saja dicopot Wali Kota Padang Hendri Septa sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, dilantik menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Berikut daftar 9 pejabat eselon II yang dilantik Gubernur Mahyeldi malam ini:
1. Nazwir
Jabatan Lama: Kepala Badan Kesbangpol
Jabatan Baru: Kepala Dinas Koperasi UKM
2. Jefrinal Arifin
Jabatan Lama: Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM)
Jabatan Baru: Kepala Badan Kesbangpol
3. Delliyarti
Jabatan lama: Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan
Jabatan Baru: Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
4. Dedy Diantolani
Jabatan Lama: Kepala Satpol PP
Jabatan Baru: Kadispora
5. Bustavidia
Jabatan Lama: Kadispora
Jabatan Baru: Kepala BPSDM
6. Amasrul
Jabatan Lama: Sekda Kota Padang
Jabatan Baru: Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD)
7. Syafrizal
Jabatan Lama: Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa
Jabatan Baru: Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan
Baca juga: Sekda Telah Dilantik, Kini Gubernur Mahyeldi Bakal Mutasi Sejumlah Pejabat Pemprov Sumbar
8. Ahmad Zakri
Jabatan Lama: Kepala Biro Organisasi Setdaprov Sumbar
Jabatan Baru: Kepala Badan Kepegawaian Daerah
9. Desniarti
Jabatan Lama: Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan
Jabatan Baru: Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan
Sebelumnya, ketika melantik Hansastri sebagai Sekdaprov Sumbar, Gubernur Mahyeldi memang telah mengatakan segera melakukan mutasi pejabat Pemprov Sumbar. Waktu itu dia menyebutkan tinggal menunggu izin dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). (*/pkt)