Deteksi Aktivitas di Hutan Nagari, KKI Warsi Pasang Alat Guardian Berbasis “Artificial Intelligence”

Berita Sumatra Barat, KKI Warsi Pasang Alat Guardian, Deteksi Aktivitas di Hutan Nagari, KKI Warsi Pasang Alat Guardian Berbasis “Artificial Intelligence”

Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Hutan Nagari (LPHN) dan Pemerintah Nagari memasang alat Guardian di sejumlah kawasan hutan nagari di Sumatra Barat (Sumbar).

Padang, Padangkita.com - Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Hutan Nagari (LPHN) dan Pemerintah Nagari memasang alat Guardian di sejumlah kawasan hutan nagari di Sumatra Barat (Sumbar).

Guardian merupakan alat sensor akustik yang mampu mendeteksi dan merekam aktivitas suara berupa suara binatang, mesin gergaji, truk pengangkut, suara tembakan, dan mengirimkannya melalui notifikasi atau pemberitahuan ke dalam ponsel tim Patroli, sehingga memudahkan ketika pemeriksaan langsung.

“Ini adalah metode dan pendekatan baru berbasis teknologi Artificial Intelligence (kecerdasan buatan) dengan melakukan instalasi pemasangan alat pemantauan hutan Guardian di areal hutan Nnagari. Dengan alat ini, akan memudahkan tim patroli melakukan kegiatan di lapangan,” kata Manajer Program KKI Warsi Rainal Daus, Rabu (15/7/2020).

Menurut Rainal, sistem operasi Guardian, telah membantu dan memudahkan tim Patroli Lembaga Pengelola Hutan Nagari (LPHN) di enam nagari yakni, Pakan Rabaa Timur Solok Selatan (Solsel), Pakan Rabaa Pasir Talang Timur Solsel, Jorong Simancuang Nagari Alam Pauh Duo Solsel, Sumpur Kudus Sijunjung.

Di kawasan hutan yang sudah dipasang Guardian ini, telah memudahkan pemantauan secara real time serta mengefektifkan kinerja tim Patroli LPHN dalam mengumpulkan barang bukti atas temuan lapangan berupa rekaman suara, foto temuan lapangan, serta titik koordinat lokasi temuan.

Baca juga; Ciuniang Nurantih, Harimau Betina yang Tertangkap di Lubuk Alung Telah Tiba di Pusat Rehabilitasi Dharmasraya

Selain itu, pada sisi lain pemantauan berbasis Guardian di wilayah hutan nagari disadari juga menciptakan tantangan baru, terutama menyangkut kapabilitas tim Patroli dalam melakukan penindakan atas temuan lapangan. Lalu mengembangkan mekanisme kordinasi dengan Polisi Kehutanan dan Penegak Hukum, serta kurangnya sarana dan infrastruktur serta sumber daya manusia tim Patroli LPHN yang terbatas untuk melakukan patroli bersama.

“Untuk itu, penting kiranya membangun sinergitas terpadu antara komunitas LPHN, Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Dinas Kehutanan Sumatra Barat, masyarakat sipil, dalam rangka mengoptimalkan perlindungan dan pengamanan hutan ke depannya. Alat Guardian ini, juga salah satu jawaban atas keterbatasan SDM tersebut,” ujar dia.

Melalui Guardian ini, lanjut dia, penguatan tata kelola perlindungan dan pengamanan hutan bisa terwujud dengan baik, karena berbasis teknologi artificial intelligence yang memudahkan SDM yang ada. [and/pkt]


Baca berita Sumatra Barat terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Kemendagri Puji Kesiapan Sumbar sebagai Tuan Rumah Event Nasional
Kemendagri Puji Kesiapan Sumbar sebagai Tuan Rumah Event Nasional
Di Depan Mahasiswa, Ini Hasil Kinerja - Fokus Percepatan Pembangunan yang Dipaparkan Gubernur Mahyeldi
Di Depan Mahasiswa, Ini Hasil Kinerja - Fokus Percepatan Pembangunan yang Dipaparkan Gubernur Mahyeldi
Catatkan SHU Rp1,9 Miliar, Koperasi KPN Balai Kota Padang Raih Sertifikat Sehat
Catatkan SHU Rp1,9 Miliar, Koperasi KPN Balai Kota Padang Raih Sertifikat Sehat
Catat Kinerja Positif, Laba Bersih Bank Nagari 2023 Capai Rp523,61 Miliar
Catat Kinerja Positif, Laba Bersih Bank Nagari 2023 Capai Rp523,61 Miliar
Kunjungi Posko Erupsi Marapi, Andre Rosiade Bantu Dapur Umum Rp25 Juta dan Sembako
Kunjungi Posko Erupsi Marapi, Andre Rosiade Bantu Dapur Umum Rp25 Juta dan Sembako
Prof. Syukri Arief Resmi Pimpin DPW ADI Sumbar, Ini Harapan Sekdaprov Hansastri
Prof. Syukri Arief Resmi Pimpin DPW ADI Sumbar, Ini Harapan Sekdaprov Hansastri