Painan, Padangkita.com - Pejabat sementara (Pjs) Bupati Pesisir Selatan (Pessel) mengimbau kepada sejumlah perangkat daerah dan masyarakat untuk siaga mengingat tingginya curah hujan dalam kurun waktu beberapa hari terakhir.
Khusus untuk perangkat daerah seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perhubungan, Dinas Satpol PP dan Damkar serta Dinas PSDA, menurut Pjs Bupati, keberadaan mereka saat bencana terjadi sangat vital.
"Keberadaan perangkat daerah itu sangat vital, terutama ketika terjadi bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan lain sebagainya," katanya, Senin (2/11/2020).
Ia mengingatkan bahwa wilayah Pessel rentan terhadap bencana seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi dan sebagainya. Terkait hal itu, maka kesiapsiagaan menghadapi bencana perlu terus ditingkatkan.
Selain itu, Mardi mengingatkan para pejabat tidak mematikan telepon seluler mereka. Lanjutnya, bila curah hujan tinggi, maka pengguna jalan juga mesti mewaspadai sejumlah titik ruas jalan nasional lintas barat Padang-Bengkulu.
Sebab, titik lokasi tersebut rentan tertimbun material tanah longsor dan terendam banjir. Itu berada di enam kecamatan yaitu Koto XI Tarusan, Bayang, IV Jurai, Batang Kapeh, Ranah Pesisir, Basa Ampek Balai Tapan, Lunang dan Silaut.
Kemudian jalan yang menghubungkan Pessel-Kerinci juga rawan longsor. Selain itu, pengguna jalan harus berhati-hati, karena beberapa titik ruas jalan merupakan tikungan dan tanjakan.
Baca Juga: Peladang yang Hilang di Taratak Tempatih Pesisir Selatan Ditemukan dalam Keadaan Selamat
"Diminta pengguna jalan selalu berhati-hati serta memprioritaskan keselamatan dalam perjalanan," pintanya.
Ia menambahkan, masyarakat juga diminta waspada terhadap kondisi cuaca saat ini yang sering kali turun hujan dengan intesitas tinggi, terutama bagi masyarakat yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai (DAS), perbukitan dan muara sungai. [abe]
