Padang, Padangkita.com - Pemerintah Kota Padang mengharapkan partisipasi dari para pengusaha di Kota Padang untuk membangun halte Trans Padang di berbagai koridor. Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Dian Fakri mengatakan, dibutuhkan sebanyak 300 halte untuk operasional Bus Trans Padang.
Kata Dian Fakri, untuk mewujudkan itu, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan berbagai pihak. Sejauh ini, sudah ada beberapa perusahaan dan pengusaha yang membantu dan menyatakan komitmen untuk membangun halte Trans Padang.
“Alhamdulillah, Irwan Tasar menyumbang 2 halte di By Pass, menyusul PLN 5 halte, BRI 2 halte, Pelindo 1 halte. Harga dari satu paket Halte Trans Padang sebesar Rp 80 Juta,” jelas Dian Fakri, Selasa (4/2).
“Tentu kami berharap atas nama Pemerintah Kota, supaya para pengusaha yang lainnya dapat pula menyusul menyumbang pembuatan halte Trans Padang,” imbuh Dian Fakri.
Baca juga: Trans Padang Trayek By Pass Masih Sepi Penumpang
Lebih jauh Dian menyampaikan, 300 halte itu dibutuhkan untuk Koridor 2, 3, 5, dan 6. Lokasi yang dilewati Bus Trans Padang dari Koridor 2 Pasar Raya - Bungus. Koridor 3 Pasar Raya - Indarung. Koridor 5 Pasar Raya - Balaikota lewat Gajah Mada dan Maransi. “Koridor 6 Pasar Raya - Kampus Unand Limau Manis,” papar mantan Kepala Satpol PP Kota Padang ini.
Sebelumnya diberitakan, Hari keempat pengoperasian Trans Padang trayek By Pass masih sepi penumpang. Selasa (4/2/2020) menjelang siang belum terlihat aktivitas baik dari penumpang maupun bus itu sendiri.
Pantauan padangkita.com di beberapa halte di sepanjang Jalan By Pass, belum ada aktivitas yang menonjol. Terlihat belum ada calon penumpang yang menunggu kedatangan bus. Selain itu, belum terlihat Bus Trans Padang yang mondar-mandir di sepanjang jalan.
Baca juga: Sempat Disekap di Agam, 3 Warga Bangladesh Dideportasi
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Padang, Dian Fakri mengatakan, pengoperasian Trans Padang dalam dua bulan ini masih tahap percobaan. Dalam periode ini, bus yang dioperasikan sebanyak enam unit bus. Enam unit bus tersebut terbagi di dua pangkalan, yaitu di Teluk Bayur dan Simpang Kalumpang.
“Untuk masa percobaan ini dari kami melihat antusiasme warga, kita tunggu saja respon warga pada bus Trans Padang ini dalam dua bulan ke depan" kata Dian Fakri. (*/pk-04)
