BRI Turut Serta Perangi Stunting di Padang, Donasikan Susu Formula dan Alat Antropometri

BRI Turut Serta Perangi Stunting di Padang, Donasikan Susu Formula dan Alat Antropometri

Penyerahan bantuan dari BRI Peduli kepada pihak Dinas Kesehatan Kota Padang.

Padang, Padangkita.com -Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Kesehatan terus menunjukkan komitmen kuatnya dalam menurunkan angka stunting. Upaya ini semakin diperkuat dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk sektor swasta. Pada Senin, 26 Mei 2025, kolaborasi strategis terwujud melalui penyerahan bantuan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Padang kepada Puskesmas Ambacang, Kecamatan Kuranji.

Bantuan yang diserahkan langsung oleh Branch Manager BRI Kantor Cabang Padang, Eli Sanjoyo, ini merupakan bagian dari Program BRI Peduli Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional 2025.

Total bantuan yang disalurkan mencakup 1.140 kotak susu formula dan 3 set peralatan antropometri. Peralatan antropometri ini terdiri dari timbangan digital, timbangan bayi, infantometer, stadiometer, dan tensimeter digital. Keseluruhan alat ini vital fungsinya untuk mengukur berat badan, tinggi badan, dan memantau perkembangan bayi dan balita di wilayah kerja Puskesmas Ambacang.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Srikurnia Yati, menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan BRI. "Dengan keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemerintah Kota (Pemko) Padang, tentunya dukungan dari BUMN seperti BRI dapat mempercepat upaya penurunan angka stunting," ujarnya.

Lebih lanjut, ia berharap BRI akan terus mendukung kegiatan yang berkaitan dengan pemenuhan gizi masyarakat dan peningkatan kompetensi sumber daya manusia di bidang kesehatan.

Di sisi lain, Eli Sanjoyo menjelaskan bahwa bantuan ini adalah wujud nyata dukungan BRI terhadap program pencegahan stunting, yang memang menjadi salah satu program prioritas nasional. "Melalui bantuan ini, kami berharap dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, terutama bayi dan balita," ungkapnya.

Upaya pencegahan stunting di Kota Padang sendiri telah menunjukkan hasil yang menggembirakan. Data Dinas Kesehatan Kota Padang per September 2024 menunjukkan bahwa prevalensi stunting berada di angka 2,53 persen, atau sekitar 1.463 balita dari 57.822 balita yang telah diukur.

Angka ini merupakan indikasi positif dari berbagai program yang telah berjalan, seperti Intervensi Serentak Pencegahan Stunting (ISPS), pembentukan Rumah Gizi di setiap kelurahan, serta pemberian Pemberian Makanan Tambah (PMT) bagi balita stunting.

Baca Juga: BRI Peduli Wujudkan Kebahagiaan Lebaran Anak-anak Panti Asuhan Jasmin Nabila Inayah

Kolaborasi yang kuat antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat luas menjadi kunci utama dalam menanggulangi masalah stunting. Dengan sinergi yang terus dibangun, diharapkan Kota Padang dapat mencapai target penurunan angka stunting secara signifikan dan pada akhirnya, menciptakan generasi yang sehat dan cerdas di masa depan. [*/hdp]

Baca Juga

PT Semen Padang Salurkan Bantuan Rp 47 Juta untuk Program Pencegahan Stunting di Ring 1 Operasional
PT Semen Padang Salurkan Bantuan Rp 47 Juta untuk Program Pencegahan Stunting di Ring 1 Operasional
Libur Lebaran Tenang, Layanan Kesehatan di Padang Tetap Siaga
Libur Lebaran Tenang, Layanan Kesehatan di Padang Tetap Siaga
Senyum Lebaran YPAC Padang Mengembang Berkat Uluran Tangan BRI Peduli
Senyum Lebaran YPAC Padang Mengembang Berkat Uluran Tangan BRI Peduli
BRI Peduli Wujudkan Kebahagiaan Lebaran Anak-anak Panti Asuhan Jasmin Nabila Inayah
BRI Peduli Wujudkan Kebahagiaan Lebaran Anak-anak Panti Asuhan Jasmin Nabila Inayah
Lebaran Lebih Berarti, BRI Peduli Salurkan Bantuan untuk Panti Asuhan Nurul Hikmah Padang
Lebaran Lebih Berarti, BRI Peduli Salurkan Bantuan untuk Panti Asuhan Nurul Hikmah Padang
BRI Rilis BRImo 2.80, Transaksi Makin Mudah dengan Fitur QRIS Tap dan Registrasi Valas Langsung
BRI Rilis BRImo 2.80, Transaksi Makin Mudah dengan Fitur QRIS Tap dan Registrasi Valas Langsung