Bersinergi Bersama DPD, Mahyudin Nilai IKN Berdampak Positif Bagi Daerah Penyangga

Bersinergi Bersama DPD, Mahyudin Nilai IKN Berdampak Positif Bagi Daerah Penyangga

Wakil Ketua DPD RI, Mahyudin. [Foto: Ist.]

Jakarta, Padangkita.com - Dibangunnya Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur dianggap akan berdampak positif bagi pembangunan wilayah di sekitarnya, terutama bagi daerah penyangga, termasuk Sulawesi Selatan.

Apalagi selama ini, Sulawesi Selatan merupakan salah satu daerah pemasok beberapa kebutuhan bagi Kalimantan Timur yang notabene lokasi IKN.

"Sejak lama kebutuhan masyarakat Kalimantan Timur, seperti beras, diambil dari Pinrang Sulawesi Selatan. Diangkut melalui kapal-kapal ke Kaltim," kata Wakil Ketua DPD RI Mahyudin dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/2/2022).

Saat menggelar kunjungan kerja membahas ‘Peluang, Tantangan dan Hambatan Pelaksanaan Pembangunan di Provinsi Sulawesi Selatan”, Mahyudin mengungkapkan semua daerah penyangga di sekitar IKN, baik itu di Pulau Kalimantan maupun Sulawesi, seharusnya bisa menangkap peluang dari terbentuknya IKN di Kalimantan Timur.

Namun, ia menambahkan, terkadang daerah menghadapi berbagai kendala dalam mencapai berbagai potensi dan peluang yang dimilikinya, maka di situlah peran penting DPD.

"Kehadiran DPD ke berbagai daerah selama ini, termasuk di Sulawesi Selatan, dalam rangka memberikan jalan bagi daerah dalam menghadapi berbagai hambatan pembangunan. Namanya hambatan pasti ada saja," sebut dia.

Menurut senator asal Kalimantan Timur ini, DPD RI dalam fungsinya sebagai representasi daerah perlu sering bersinergi langsung dengan pemerintah daerah, agar tidak ada disparitas pembangunan, antar daerah, maupun antara pusat dan daerah.

Dengan sinergi itu, akan meminimalkan hubungan yang selama ini terkesan tidak 'nyambung' antara DPD dengan pemerintah daerah.

"Oleh karena itu, semua anggota DPD harus rajin dan proaktif ke daerah-daerah, untuk melihat langsung kondisi daerah, dan memperjuangan berbagai kebutuhannya di pemerintah pusat," papar politikus Golkar ini.

Dalam forum kunjungan kerja itu, Mahyudin, sempat menampung berbagai aspirasi terkait tantangan dan hambatan pembangunan di Sulawesi Selatan, yang disampaikan beberapa dinas Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, seperti Dinas Pendidikan, UMKM, Perhubungan, Pariwisata, dan PUPR. Mereka berharap hambatan itu bisa diperjuangkan DPD kepada pemerintah pusat.

“Tantangan peluang hambatan tidak ada habisnya, namun kami mengapresiasi DPD RI dalam menyerap aspirasi dan membantu menindaklanjuti permasalahan Sulawesi Selatan ke tingkat pusat,” ujar Staf Ahli Gubernur Sulawesi Selatan, Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan, Subbidang Pembangunan, Andi Bakti.

Baca juga: DPD RI Harap Pers Menjadi Oase di Tengah Panasnya Persaingan Politik 2024

Beberapa anggota DPD lain yang turut hadir dalam kunjungan kerja itu, antara lain Lily Amelia Salarupa, Ajiep Padindang, Habib Abdurrahman Bahmid, Zainal Arifin, Habib Hamid Abdullah, Ajbar, Marthin Billa, Erlinawati, Fernando Sinaga, Habib Zakaria Bahasyim, Muhammad J Wartabone. [jal/pkt]

Baca Juga

Deretan Perempuan yang Berjaya di Pemilu DPR - DPD 2024 di Sumbar
Deretan Perempuan yang Berjaya di Pemilu DPR - DPD 2024 di Sumbar
Daftar 4 Calon DPD RI Suara Terbanyak dari Sumbar Berdasarkan Real Count KPU
Daftar 4 Calon DPD RI Suara Terbanyak dari Sumbar Berdasarkan Real Count KPU
Irman Gusman Menang di PTUN, Ternyata Begini Tanggapan KPU Sumbar
Irman Gusman Menang di PTUN, Ternyata Begini Tanggapan KPU Sumbar
Prihatin Keterwakilan OAP Minim, Filep Berhasil Perjuangkan Penambahan Kursi DPRK di UU Otsus Perubahan
Prihatin Keterwakilan OAP Minim, Filep Berhasil Perjuangkan Penambahan Kursi DPRK di UU Otsus Perubahan
Sultan Sebut Sosok Tegas Jenderal Maruli sebagai KASAD Dibutuhkan dalam Momentum Politik
Sultan Sebut Sosok Tegas Jenderal Maruli sebagai KASAD Dibutuhkan dalam Momentum Politik
Jelang Nataru, Komite II DPD RI Ingatkan Kementan Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan
Jelang Nataru, Komite II DPD RI Ingatkan Kementan Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan