Sawahlunto, Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Sawahlunto menggelar program berburu tupai sebagai upaya memberantas hama yang menyebabkan hasil panen para petani berkurang.
Kini, para petani atau pemburu tupai di Sawahlunto bisa mendapatkan Rp5 ribu per ekor, uang itu diberikan sebagai bantuan pengganti biaya berburu tupai.
Wali Kota Sawahlunto, Deri Asta mengatakan, bantuan uang untuk pemburu tupai Rp5 per ekor itu disalurkan melalui kelompok.
Jadi, kata Deri, para petani atau pemburu tupai dipersilakan untuk membentuk kelompok-kelompok berburu tupai.
"Nanti, setelah selesai berburu, silahkan perwakilan kelompok membawa ekor tupai tersebut ke Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Sawahlunto untuk dibayar penggantian biaya berburu," ujar Deri dilansir dari rilis yang diterbitkan di Fanpage Facebook Humas Pemko Sawahlunto, Senin (5/7/2021).
Wali Kota Sawahlunto, Deri Asta membidik menggunakan senapan angin untuk menembak tupai. [Foto: Humas Pemko Sawahlunto]
Bahkan, di Desa Lunto, Wako Deri Asta juga ikut berburu tupai bersama masyarakat Dusun Tigo Tingka, Desa Lunto Timur, Minggu (4/7/2021).
Dalam rangkaian kegiatan berburu tupai itu, Wako Deri juga mengapresiasi masyarakat Desa Lunto Timur yang telah berkomitmen merawat pertanian dengan mengurangi hama tupai.
Baca juga: Ada Sekolah Istri Teladan di Sawahlunto, Ini Tujuannya
"Memang pertanian perlu selalu dijaga agar hasil panennya maksimal," kata Deri. [*/zfk]
