Banjir Kota Solok, 54 Jiwa Masih Bertahan di Posko Pengungsian

Berita Kota Solok. Banjir Kota Solok. Banjir Kota Solok, 54 Jiwa Masih Bertahan di Posko Pengungsian. Baca Padangkita.com

Petugas berupaya mengevakuasi warga yang terjebak banjir (Foto: Ist)

Padang, Padangkita.com - Sebanyak 54 orang warga Pandan Ujung, Kota Solok, Sumatra Barat (Sumbar) masih bertahan di posko pengungsian yang didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solok di belakang kantor Adira.

Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Solok, Fera Zuana, dihubungi dari Padang mengatakan, puluhan Kepala Keluarga masih bertahan di posko pengungsian karena rumah mereka masih dalam keadaan kotor akibat terendam banjir selama tiga hari.

"Ada yang masih bertahan di posko pengungsian hingga kini karena rumah mereka masih kotor dengan lumpur banjir," ujar Fera kepada Padangkita.com, Kamis (20/2).

Sebelumnya hujan lebat yang melanda Kota Solok pada Senin (17/2) mengakibat Batang Lembang meluap dan merendam pemukiman warga hingga selutut orang dewasa.

Baca juga: Banjir Bandang Landa Surian, Jembatan Roboh dan 75 KK Terisolasi di Solok

Hampir seluruh kelurahan di dua kecamatan Kota Solok terendam banjir. Sedikitnya, 2.410 jiwa terdampak, dan 163 jiwa atau 63 kepala keluarga (KK) harus diungsikan.

Petugas gabungan segera mengungsikan warga yang rumahnya terendam cukup tinggi, bahkan petugas harus mengangkat Lansia yang tengah sakit mengunakan tandu.

Sebelumnya, hujan lebat yang melanda Kabupaten Solok sepanjang Rabu (19/2/2020) menyebabkan banjir bandang di Nagari Nagari Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok. Akibatnya, satu unit jembatan hancur dihantam air. Sebanyak 75 kepala keluarga terisolasi.

Informasi dari Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, Armen, jembatan roboh dihantam air sekira pukul 16.00 WIB.

Jembatan tersebut merupakan jalan penghubung antara Jorong Lubuk Rasam, Nagari Surian Kecamatan Pantai Cermin, dengan jorong lainnya.

“Akibat peristiwa tersebut, warga yang tinggal di seberang sungai menjadi terisolasi. Warga yang terisolasi kurang lebih ada 75 KK dengan jumlah jiwa lebih dari 100 orang yang berada di Jorong Lubuk Ransam,” ujarnya kepada padangkita.com, Rabu (19/2/2020) sore. (Pk-10)


Baca berita Solok terbaru dan tentang Banjir Kota Solok hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Latgab Megathrust, Audy Sebut Pusat Tak Pernah Biarkan Sumbar Sendiri Hadapi Bencana
Latgab Megathrust, Audy Sebut Pusat Tak Pernah Biarkan Sumbar Sendiri Hadapi Bencana
Hujan Deras Landa Padang, Pohon Tumbang dan Tanah Longsor Ancam Warga
Hujan Deras Landa Padang, Pohon Tumbang dan Tanah Longsor Ancam Warga
Mahyeldi Apresiasi KWT di Transad Kota Solok yang Sukses Memberdayakan Perempuan
Mahyeldi Apresiasi KWT di Transad Kota Solok yang Sukses Memberdayakan Perempuan
Mayoritas Warga Solok Dukung Mahyeldi, Berharap Flyover Sitinjau Lauik Cepat Dibangun
Mayoritas Warga Solok Dukung Mahyeldi, Berharap Flyover Sitinjau Lauik Cepat Dibangun
Andre Rosiade: Didukung Masyarakat Luas, Ramadhani-Suryadi Insya Allah Menang Pilwako Solok
Andre Rosiade: Didukung Masyarakat Luas, Ramadhani-Suryadi Insya Allah Menang Pilwako Solok
DPRD dan Wali Kota agar Maksimalkan Potensi Kota Solok yang Berada di Jalur Perlintasan
DPRD dan Wali Kota agar Maksimalkan Potensi Kota Solok yang Berada di Jalur Perlintasan