Samarinda, Padangkita.com - Sekretaris Fraksi Gerindra pada Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI H Andre Rosiade mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua MPR RI Ahmad Muzani meresmikan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (11/10/2024). Sejumlah menteri juga terlihat hadir dalam acara yang berlangsung khidmat dalam suasana penuh kekeluargaaan itu.
“Alhamdulillah, kami mendapatkan tugas mendampingi Ketua MPR RI bapak Ahmad Muzani menghadiri undangan Presiden Indonesi bapak Jokowi untuk meresmikan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara. Semua berjalan sukses dan semoga IKN bisa dimaksimalkan penggunaannya dalam waktu dekat,” kata Andre Rosiade usai peresmian.
Andre Rosiade menyebutkan, peresmian IKN adalah bukti keseriusan pemerintah dalam membangun Indonesia dengan sebuah istana baru yang menjadi legacy Presiden Jokowi yang akan mengakhiri masa tugas pada 20 Oktober 2024.
"Selanjutnya, IKN ini tentu akan menjadi bagian dari tugas Presiden berikutnya pak Prabowo Subianto dengan Wapres Gibran Rakabuming Raka,” kata Andre Rosiade yang juga anggota DPR dari Sumatera Barat (Sumbar).
Andre mengakui, IKN sudah sangat bagus dan dalam waktu dekat benar-benar bisa digunakan secara maksimal. Pada awalnya, peresmian Istana Negara akan berbarengan dengan peresmian Istana Garuda. Namun, karena Istana Garuda saat imasih dalam proses penyelesaian, kemungkinan peresmian akan dilakukan bulan depan oleh Presiden Prabowo.
“Mungkin masih banyak yang kurang paham beda Istana Negara IKN dengan Istana Garuda. Istana Negara IKN menjadi kediaman resmi Presiden Indonesia. Sementara itu, Istana Garuda merupakan area khusus wilayah Kantor Presiden. Secara letak posisi, Istana Garuda berada tepat di belakang Istana Negara pada dataran lahan yang lebih tinggi,” terang Andre Rosiade yang juga Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM).
Sebelum peresmian, terlebih dahulu dilakukan penyerahan sertifikat Istana Negara oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Sertifikat Istana Negara tersebut terdaftar dengan nomor sertifikat Hak Pakai nomor 11 dengan nomor induk bidang elektronik No. 1484 atas nama Pemerintah Republik Indonesia.
“Dan dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari ini saya resmikan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara,” ucap Presiden Jokowi saat meresmikan Istana Negara di IKN.
Peresmian Istana Negara dihadiri oleh Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono.
Kemudian, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Investasi Rosan Roeslani, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca juga: Andre Rosiade: Kementerian Investasi Berperan Besar dalam Pembangunan IKN
Selanjutnya hadir pula Pj Gubernur Provinsi Kaltim Akmal Malik, Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk Novel Arsyad, Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Agung Budi Waskito, dan Perancang Istana Garuda dan Istana Negara Ibu Kota Nusantara I Nyoman Nuarta.
[*/pkt]