Berita Kota Padang terbaru dan berita Sumatra Barat terbaru: Kubus apung yang dipasang di banjir kanal bawah jembatan Rasuna Said Kota Padang dinilai efetif untuk menahan sampah agar tidak menuju ke laut
Padang, Padangkita.com - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang Mairizon menyatakan keberadaan kubus apung yang dipasang di bawah banjir kanal jembatan Rasuna Said Kota Padang sangat efektif menahan sampah.
Ia mengatakan sebelum adanya kubus apung tersebut, sampah-sampah yang dibuang oleh masyarakat ke sungai akan langsung menuju ke laut. Dengan kubus apung tersebut, sampah di sungai dapat tertahan hingga 90 persen.
"Paling banyak sekitar 5 persen, sampah yang lepas ke laut dengan adanya kubus apung ini," kata Mairizon, Rabu (27/8/2020).
Ia menambahkan, sampah yang tertahan di kubus apung akan diambilnya setiap hari dengan menggunakan biduk atau sampan.
"Banyak manfaatnya, pernah dalam tiga hari pernah sampah didapat setengah kubik, satu truk penuh," ujarnya.
Baca juga: Diterjang Air Deras, Kubus Apung Penangkap Sampah di Banjir Kanal GOR Agussalim Bobol
Untuk itu, dikatakan Mairizon pada tahun 2021 akan ditambah dua kubus apung untuk dipasang di sungai yang ada di Kota Padang. Satu dianggarkan melalui APBD satu dan satunya lagi ditambah melalui pihak ketiga.
"Namun kemarin ada satu camat yang punya hubungan dengan instansi pusat, akan memasang juga di Batang Harau, namun ini bukan anggaran kita," tambahnya.
Baca juga: DLH Padang Klaim Kubus Apung Bisa Cegah Sampah Agar Tak ke Laut
Dinas DLH Kota adang mengimbau kepada warga untuk tidak membuang sampah ke sembarang tempat, apalagi ke dalam sungai.
Warga juga diimbau untuk membuang sampah di bak-bak sampah yang telah disediakan mulai dari pukul 17.00 sampai pukul 05.00 WIB. [*/abe]
