Jakarta, Padangkita.com - Pemerintah melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus berupaya memujudkan ekspansi usaha BUMN-BUMN untuk "Go Global" atau merambah pasar internasional.
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan pihaknya akan menggandeng Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dalam upaya tersebut.
Menurutnya, jalur diplomasi melalui Kemlu kepada negara-negara tujuan perluasan pasar dapat menjadi salah satu cara mewujudkannya.
Banyak produk-produk karya BUMN, kata Erick, yang telah diakui banyak negara. Ia mencontohkan alat-alat kesehatan produksi dalam negeri yang telah diakui negara-negara di Asia Tenggara
"Hasil dari vaksin produksi Biofarma atau pun dari industri pertahanan sendiri kita sudah dapat pengakuan dari negara-negara di asia tenggara dengan produk-produk kita dan tentunya banyak hal lain yang kita bisa tingkatkan," jelas dia.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Matsudi mengatakan kerja sama ini juga untuk membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional. Sehingga, langkah tak biasa ini bisa membantu BUMN bisa go global.
"Intinya Kementerian Luar Negeri akan sepenuhnya mendukung program BUMN go global. Nah disinilah pentingnya MOU ini ditandatangani untuk memberikan landasan kuat bagi kerjasama seterusnya dan pembahasan MOU ini sendiri juga super cepat," jelas dia.
Baca juga: Lebih dari 195 Ribu Tenaga Kesehatan Covid-19 Telah Terima Dana Insentif Kemenkes
Ke depan, tambah Retno, bersama Menteri Erick pihaknya berencana untuk mengekspansikan BUMN-BUMN di sektor energi ke luar negeri.
"Next Pak Menteri dapat kami laporkan juga bahwa kita sudah siap untuk berkolaborasi di bidang energi. Jadi kesehatan dan next kemudian energi dan kerja sama lainnya," tukas dia. [*/try]