Padangkita.com - Salah satu kawah di Planet Mars menjadi perhatian setelah Badan Antariksa Eropa (ESA) membagikan video baru yang menggambarkan kawah putih berisi es yang membuatnya terlihat seperti kolam marshmallow raksasa.
Kawah tersebut bernama Korolev, dinamai dari Sergei Pavlovich Korolev yang merupakan Bapak Teknologi Luar Angkasa Rusia. Sergei Pavlovich Korolev berperan penting dalam pengembangan prekursor roket Soyuz, roket R-7, dan dalam spaceflight manusia pertama.
Kawah yang memiliki lebar 82 kilometer dan ketebalan es di dalam kawah mencapai 1,8 kilometer itu ditemukan di sebelah selatan Kutub Utara Mars. Es di kawah Korolev tidak mencair karena lapisan udara di atas es didinginkan.
Mengingat udara adalah penghantar panas yang buruk, itu tidak memindahkan banyak suhu panas dari udara panas di atasnya ke reservoir es, sehingga lapisan udara yang sejuk melindungi reservoir es agar tidak meleleh.
Sejatinya es bukan hal baru yang ditemukan di Planet Mars, namun, karena lokasi es yang berada di dalam kawah tersebut akhirnya memicu minat yang besar bagi para peneliti. Permukaan kawah yang terselimuti es ini kembali menimbulkan spekulasi adanya kehidupan di Mars.
Gambar dalam video yang dibagikan ESA tersebutdiambil oleh High-Resolution Stereo Camera (HRSC) di atas Mars Express Orbiter ESA, telah disatukan dan digabungkan dengan informasi topografi untuk menghasilkan lanskap 3D dari kawah.
Ilusi flyover kemudian dibuat dengan merekam pemandangan kawah dari berbagai perspektif sehingga orang yang menonton video tersebut akan merasa sedang mengelilinginya.
Baca juga: GMC 2020 Disebut Fenomena Cincin Api Solstis, Terakhir Kali Terjadi Tahun 1648
Video ini juga tidak akan tercipta tanpa Mars Express Orbiter. Diluncurkan pada 2003, wahana antariksa ini telah memberi banyak informasi tentang Planet Merah selama hampir dua dekade. [*/try]