Padang, Padangkita.com - Mulai besok, Rabu (22/4/2020) Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan diberlakukan di wilayah Sumatra Barat (Sumbar).
Agar upaya menekan penyebaran virus Corona atau Covid-19 itu optimal dan dipatuhi oleh semua kalangan masyarakat, maka imbauan, sosialisasi, pengawasan, termasuk penegakan hukum perlu dilaksanakan.
Dalam kaitan itu, Kepolisian Daerah (Polda) Sumbar telah menyiagakan ratusan personel agar PSBB berjalan efektif di lapangan.
Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto mengatakan, ratusan personel berasal dari Polda Sumbar dan Polres-Polres di Sumbar.
"Kita sudah siapkan personel sesuai dengan operasi Aman Nusa II 2020. Untuk PSBB, personel yang disiagakan sekitar 250 dari Polda dan sekitar 400 dari masing-masing jajaran Polres yang ada di Sumbar," kata Satake saat dihubungi Padangkita.com, Senin (20/4/2020).
Dia menjelaskan, selain melakukan pengamanan saat PSBB, para personel itu juga tetap akan melakukan imbauan, sosialisasi, sekaligus penegakan hukum terkait penerapan PSBB.
"Kami akan melakukan imbauan dan pengawasan yang lebih tegas dalam melaksanakan PSBB ini," ujar Satake.
Baca juga: Tiga Kasus Dugaan Hoaks dan Ujaran Kebencian Terkait Covid-19 di Sumbar Diproses
Selain itu, Satake juga menyebutkan, polisi juga akan mengawal proses pembagian bantuan sosial untuk masyarakat sehingga bantuan tersebut sampai dan tepat sasaran.
"Kita akan tetap membantu mengawal supaya penyaluran bantuan sosial tersebut tepat dan sampai kepada masyarakat," tuturnya.
Seperti diketahui masalah pembagian bantuan sosial mulai menimbulkan masalah di tengah masyarakat. Soalnya, warga yang akan menerima mesti didata dulu. Hal ini rawan protes, jika pemerintah tidak mendata secara cermat.
PSBB di Sumbar dilaksanakan setelah ada persetujuan resmi dari Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto Jumat (17/4/2020) lalu. PSBB di Sumbar ini akan dilaksanakan dalam waktu 14 hari ke depan. [ryo]
