Padang, Padangkita.com - Hujan lebat yang mengguyur Kota Padang sepanjang Kamis (9/1/2020) menyebabkan banjir masih di sejumlah lokasi di Kota Padang. Di Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, warga terpaksa dievakuasi karena terjebak banjir.
Disadari atau tidak, banjir memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan bagi siapa saja yang terdampak bencana tersebut. Khususnya bagi kesehatan fisik dan psikis ibu hamil.
Banjir memang bisa dikatakan bencana, namun anda dapat mencegah dampak buruk dari dampak bencana yang ditimbulkannya tersebut.
Untuk ibu hamil beberapa cara berikut ini mungkin bisa anda lakukan.
Sebelum terjadi banjir
Meski banjir tak dapat diprediksi kapan terjadinya, namun dengan cuaca yang saat ini sudah memasuki musim penghujan anda bisa mengira-ngira hal tersebut mungkin akan terjadi.
- Apalagi untuk anda yang memang berada di kawasan rawan banjir. Untuk ibu hamil sebaiknya anda tanyakan di mana anda bisa mendapatkan layanan kesehatan jika wilayah tempat anda tinggal terendam banjir.
- Pastikan seluruh keluarga anda, khususnya keluarga terdekat kapan anda akan lahiran dan lokasi yang menjadi rujukan persalinan.
- Konsultasikan kepada dokter anda jika terjadi hal-hal darurat.
- Siapkan obat-obatan, air bersih, cadangan makanan setidaknya untuk masa 3 hari.
- Siapkan tas khusus, yang berisi baju, selimut, dan perlengkapan persalinan kalau memang dibutuhkan.
Baca juga: Padang Banjir, Warga Tunggul Hitam Dievakuasi
Sesudah Banjir
Sedangkan jika banjir sudah surut ada beberapa hal pula yang harus anda lakukan:
- Bawa perlengkapan barang yang sudah anda siapkan sebelumnya. Pastikan anda memilih tempat yang aman untuk mengungsi.
- Jika anda mengungsi ke pos pengungsian pastikan ada petugas kesehatan. Atau sampaikan kepada petugas kalau anda sedang hamil
- Jaga kebersihan tangan dan pakaian. Hati-hati dengan kuman yang disebabkan oleh banjir.
- Jangan stres. Sebab stres akan berpengaruh pada kesehatan fisik dan mental anda.
- Minum obat atau multivitamin yang aman bagi anda dan janin.