Padang, Padangkita.com – Cuaca ekstrem yang ditandai hujan deras dan angin kencang telah menyebabkan sejumlah pohon tumbang di Kota Padang pada Minggu (28/9/2025) siang.
Akibatnya, tiga rumah warga di dua kecamatan berbeda mengalami kerusakan. Beruntung, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam rangkaian peristiwa ini.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Al Banna, mengonfirmasi bahwa cuaca buruk menjadi pemicu utama insiden tersebut.
Pihaknya langsung mengerahkan tim reaksi cepat setelah menerima laporan dari masyarakat.
"Tim Rescue PB BPBD Kota Padang langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi dan pembersihan material pohon di lokasi kejadian," ujar Al Banna.
Insiden pertama terjadi sekitar pukul 13.10 WIB di Jalan Seberang Pangalangan, Kelurahan Batang Arau, Kecamatan Padang Selatan.
Sebatang pohon jenis sikalabuk berdiameter sekitar 60 cm tumbang dan menimpa rumah milik Izhar (63), seorang nelayan. Akibatnya, rumah korban mengalami kerusakan dengan taksiran kerugian mencapai Rp3 juta.
Kurang dari satu jam kemudian, sekitar pukul 14.00 WIB, peristiwa serupa terjadi di Kecamatan Nanggalo. Sebuah pohon kelapa setinggi 25 meter tumbang dan menimpa dua rumah sekaligus di Perumahan Griya Permata 2, Kelurahan Tabiang Banda Gadang.
Rumah pertama milik Tiara Puja Kesuma (34), seorang anggota Satpol PP, mengalami kerusakan sekitar 45 persen.
Sementara rumah kedua milik Tarmizi (64), seorang buruh harian lepas, rusak sekitar 10 persen. Total kerugian di lokasi kedua ini ditaksir mencapai Rp10 juta.
Al Banna menambahkan, proses penanganan di kedua lokasi berjalan cepat berkat kerja sama tim gabungan. "BPBD bersama unsur terkait seperti Satpol PP, camat, lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kelompok Siaga Bencana (KSB), dan masyarakat setempat bergerak cepat melakukan pembersihan. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dan proses pembersihan telah selesai," jelasnya.
Menyikapi kondisi cuaca yang masih belum stabil, BPBD Kota Padang mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti angin kencang, banjir, dan tanah longsor.
Baca Juga: Padang Dilanda Cuaca Ekstrem, Ini Tips Jaga Kesehatan Dari Dinkes Padang
Warga diminta untuk segera melapor jika terjadi keadaan darurat melalui Pusat Panggilan Padang Sigap 112 atau PUSDALOPS-PB BPBD Kota Padang. [*/hdp]