SPMB SMA-SMK 2025 di Sumbar Sediakan 100 Ribu Kursi, Pendaftaran Dimulai 23 Juni

SPMB SMA-SMK 2025 di Sumbar Sediakan 100 Ribu Kursi, Pendaftaran Dimulai 23 Juni

Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Barlius bersama jajaran memberikan keterangan tentang SPMB SMA/SMK 2025. [Foto: Dok. Biro Adpim Sumbar]

Padang, Padangkita.com — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) menunjukkan keseriusan dalam pemerataan akses pendidikan dengan menyediakan hampir 100 ribu kursi untuk siswa baru SMA dan SMK dalam pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Online Tahun Ajaran 2025/2026.

Langkah ini merupakan bagian dari implementasi program unggulan “Gerak Cepat Sumbar Unggul” yang difokuskan pada perluasan akses dan peningkatan kualitas pendidikan menengah.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumbar, Barlius menjelaskan bahwa untuk tahun ini, daya tampung SPMB di 227 SMA Negeri dengan total 1.653 rombongan belajar (rombel) dan kapasitas 60.890 murid.

Sementara itu untuk jenjang SMK, tersedia 110 sekolah dengan 1.052 rombel dan kuota sebanyak 38.184 murid. Seluruhnya tersebar di kabupaten/kota di Sumbar, kecuali beberapa sekolah yang memiliki kondisi khusus seperti di Kabupaten Kepulauan Mentawai.

“Ini adalah bentuk nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam memastikan tidak ada anak usia sekolah menengah yang tertinggal. Kita membuka akses yang luas dengan daya tampung yang memadai di seluruh wilayah,” ujar Barlius di kantor Disdik Sumbar, Kamis (19/6/2025).

Sebaran sekolah dan rombel tersebut disusun berdasarkan peta kebutuhan pendidikan dan pertumbuhan penduduk usia sekolah di masing-masing daerah. Selain itu, Pemprov Sumbar juga mempertimbangkan tingkat kelulusan siswa SMP/MTs dan kebutuhan tenaga kerja lokal yang mendorong pengembangan pendidikan kejuruan di berbagai daerah.

Jadwal Pendaftaran SPMB SMA dan SMK

Untuk memudahkan proses seleksi dan pendaftaran, calon siswa dapat mendaftar secara online melalui laman spmb.sumbarprov.go.id. Prosesnya telah dimulai 9 Juni 2025.

Sementara itu, pendaftaran dilakukan secara bertahap untuk tiap jalur. Dimulai dari jalur afirmasi dan mutasi pada 23–27 Juni, jalur prestasi pada 28 Juni–3 Juli, dan jalur domisili pada 4–9 Juli untuk jenjang SMA. Sementara untuk SMK, seleksi dilakukan dalam dua tahap hingga 12 Juli 2025.

“Calon murid baru hanya bisa memilih satu sekolah di jalur SMA, sedangkan untuk SMK bisa memilih dua konsentrasi keahlian di satu sekolah, atau satu konsentrasi di dua sekolah berbeda. Ini memberikan fleksibilitas, sekaligus tetap menjaga ketertiban seleksi,” terang Barlius.

Pemprov Sumbar juga memastikan bahwa sekolah yang berada di daerah blank spot jaringan seluler, seperti di Kepulauan Mentawai, tetap bisa mengikuti proses SPMB dengan mekanisme yang disesuaikan. Ini penting agar kebijakan pemerataan pendidikan benar-benar dirasakan di seluruh Sumatera Barat, tanpa terkecuali.

Baca juga: Pemprov Sumbar Pastikan Pemerataan Akses Pendidikan lewat SPMB Online 2025

Langkah ini sekaligus mendukung target besar Gubernur Mahyeldi dan Wakil Gubernur Vasko Ruseimy untuk membentuk SDM unggul di seluruh pelosok Sumatera Barat. Pemerataan daya tampung dan sebaran sekolah ini bukan hanya bentuk pelayanan, tapi juga strategi pembangunan jangka panjang untuk menciptakan keadilan sosial melalui pendidikan yang setara dan merata. [*/adpsb]

Baca Juga

Pemprov Sumbar Pastikan Pemerataan Akses Pendidikan lewat SPMB Online 2025
Pemprov Sumbar Pastikan Pemerataan Akses Pendidikan lewat SPMB Online 2025
RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi Resmi Naik Status Jadi Rumah Sakit Tipe A
RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi Resmi Naik Status Jadi Rumah Sakit Tipe A
2 Inpres Diteken Presiden Prabowo, Andre Rosiade Ungkap Deretan Proyek di Sumbar Ini Bisa Dimulai
2 Inpres Diteken Presiden Prabowo, Andre Rosiade Ungkap Deretan Proyek di Sumbar Ini Bisa Dimulai
Mahyeldi Resmikan Lima Jembatan Strategis di Sumbar, Dibangun dengan APBD Rp30,7 Miliar
Mahyeldi Resmikan Lima Jembatan Strategis di Sumbar, Dibangun dengan APBD Rp30,7 Miliar
Pendaftaran SPMB 2025 Dimulai, Pemko Padang Ingatkan Sejumlah Larangan
Pendaftaran SPMB 2025 Dimulai, Pemko Padang Ingatkan Sejumlah Larangan
Apel Perdana Usai Dilantik, Sekdaprov Sumbar Tekankan Pentingnya Akuntabilitas pada ASN
Apel Perdana Usai Dilantik, Sekdaprov Sumbar Tekankan Pentingnya Akuntabilitas pada ASN