Padang, Padangkita.com – Pemerintah Kota (Pemko) Padang kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian dan ketahanan pangan daerah.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, hari ini memimpin langsung kegiatan panen padi di areal pertanian Kelompok Tani Harapan Baru, yang berlokasi di Jalan Belimbing, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, pada Jumat (25/4/2025).
Acara panen raya ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan panen, tetapi juga diwarnai dengan penyaluran berbagai bantuan pertanian bagi sejumlah kelompok tani, sebagai upaya nyata pemerintah untuk meningkatkan hasil dan mendukung tercapainya swasembada pangan di Kota Padang.
Kegiatan panen raya ini dilakukan di lahan seluas 5 hektare milik Kelompok Tani Harapan Baru, dengan memanfaatkan alsintan jenis Combine Harvester untuk efisiensi dan modernisasi pertanian.
Acara ini terselenggara berkat kolaborasi apik antara Dinas Pertanian Kota Padang dan PT Semen Padang (melalui program CSR-nya), serta dukungan dari pokok pikiran (Pokir) Anggota DPRD Kota Padang, Zalmadi, dan Ketua DPD LPM Kota Padang, Irwan Basir Datuk Rajo Alam.
Turut hadir dalam kesempatan penting ini Koordinator Tim Monitoring LTT Kementerian Pertanian RI, Edi Eko Sasmito, Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Yoice Yuliani, serta Camat Kuranji, Rido Satria dan masyarakat setempat yang berpartisipasi aktif dalam kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Wali Kota Fadly Amran menjelaskan bahwa kegiatan panen padi bersama dan penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari program unggulan Pemerintah Kota Padang, yakni "Padang Melayani".
Lebih dari itu, kegiatan ini sekaligus menjadi salah satu target yang ingin dicapai dalam 100 hari pertama kepemimpinannya di Kota Padang, menunjukkan prioritas pada sektor pertanian.
"Alhamdulillah, hari ini kita bersama-sama memanen padi milik Kelompok Tani Harapan Baru yang memiliki lahan seluas 5 hektare," ungkapnya.
Ia menekankan bahwa bantuan sarana prasarana pertanian yang disalurkan bertujuan spesifik untuk meningkatkan hasil pertanian petani, dalam rangka mendukung swasembada pangan di Kota Padang.
Upaya ini, lanjut Fadly, juga sejalan dengan visi besar "Asta Cita" Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan ketahanan pangan nasional.
Untuk mewujudkan target swasembada pangan di Kota Padang, Wali Kota Fadly Amran menggarisbawahi pentingnya mempertahankan lahan sawah yang ada sesuai dengan amanat Peraturan Wali Kota (Perwako) No. 3 Tahun 2023 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan.
Menurut data yang dikeluarkan oleh Kementerian ATR/BPN pada tahun 2023, Kota Padang saat ini memiliki potensi lahan sawah seluas 4.358 hektar yang perlu dijaga dan ditingkatkan produktivitasnya.
Ia merinci langkah-langkah strategis yang perlu terus dilakukan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
“Untuk mencapai swasembada pangan, kita perlu melaksanakan langkah-langkah strategis, seperti meningkatkan produktivitas pertanian melalui penggunaan benih unggul bersertifikat, pemanfaatan teknologi, saluran irigasi yang baik, dan pemupukan yang berimbang," imbuhnya menegaskan, memberikan arahan teknis kepada petani dan jajaran terkait.
"Saya berharap upaya ini terus kita lakukan secara berkala,” lanjutnya, menekankan pentingnya keberlanjutan program pertanian.
Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Yoice Yuliani, merinci jenis dan sumber bantuan yang disalurkan dalam kegiatan panen raya ini.
"Bantuan yang diberikan kali ini terdiri dari Handsprayer Electric sebanyak 56 unit. Bantuan ini berasal dari dukungan pokok pikiran Anggota DPRD Kota Padang, Zalmadi, dan diterima oleh Kelompok Tani Tenaga Baru, Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji," sebut Yoice, menjelaskan distribusi bantuan alat.
Ia juga menjelaskan adanya bantuan benih padi yang berasal dari kontribusi BUMN. "Selain itu bantuan Benih Padi Varietas Bujang Marantau dari program CSR PT. Semen Padang dengan total 250 Kg," katanya.
Bantuan benih ini secara spesifik diserahkan kepada Kelompok Tani Kelok Banda, Kelurahan Piai Tangah, Kecamatan Pauh, yang mengalami kerusakan lahan sawah seluas 10 hektare akibat musibah banjir besar pada Januari 2025 lalu, menunjukkan perhatian pemerintah dan pihak terkait terhadap petani yang terdampak bencana.
Kegiatan panen padi bersama dan penyaluran bantuan pertanian ini menjadi bukti nyata dukungan Pemerintah Kota Padang serta berbagai pihak stakeholder terhadap petani dalam upaya peningkatan produksi pangan.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Pemko Padang Sidak Harga ke Pasar Raya
Kolaborasi antara pemerintah daerah, DPRD, BUMN/swasta, dan kelompok tani diharapkan dapat terus berlanjut untuk mewujudkan swasembada pangan di Kota Padang, sekaligus berkontribusi pada target ketahanan pangan nasional. [*/hdp]