Susun RPJMD 2025-2029, Sekda Padang Pastikan 9 Program Unggulan Wali Kota Wajib Tertuang di Renstra OPD

Susun RPJMD 2025-2029, Sekda Padang Pastikan 9 Program Unggulan Wali Kota Wajib Tertuang di Renstra OPD

Sekda Kota Padang Andree Algamar saat membuka kegiatan Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang 2025-2029. [Foto: Diskominfo]

Padang, Padangkita.com – Pemerintah Kota (Pemko) Padang memulai tahapan krusial dalam merancang arah pembangunan daerah lima tahun ke depan. Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang 2025-2029 resmi dibuka pada Jumat (25/4/2025).

Dalam pembukaan kegiatan strategis tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, menegaskan sebuah arahan penting kepada seluruh jajaran OPD. Ia menekankan bahwa Rencana Strategis (Renstra) masing-masing OPD wajib memuat dan menjabarkan 9 program unggulan (Progul) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, beserta 40 aktivasi turunannya.

Forum yang akan menjadi wadah perumusan dokumen perencanaan pembangunan daerah ini diselenggarakan di Ruangan Bagindo Aziz Chand, Kompleks Balai Kota Padang di Aie Pacah.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran tinggi Setdako Padang, termasuk Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Didi Aryadi dan Asisten III Administrasi Umum Corri Saidan, serta Kepala Bappeda Kota Padang Yenni Yuliza. Perwakilan dari seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Padang juga turut serta, menandakan partisipasi menyeluruh dalam proses penyusunan dokumen penting ini.

Dalam arahannya, Sekda Andree Algamar kembali menekankan pentingnya sinergi perencanaan antara tingkat pimpinan daerah dan pelaksana di OPD. Penegasan ini bertujuan memastikan bahwa setiap unit kerja di lingkungan Pemko Padang bergerak sejalan dengan prioritas utama kepala daerah.

“Perlu saya ingatkan agar seluruh OPD memastikan 9 Progul beserta 40 aktivasi wali kota dan wakil wali kota telah tertampung pada masing-masing Renstra OPD," ujar Andree Algamar, memberikan penekanan kuat pada integrasi visi misi kepala daerah ke dalam rencana kerja teknis OPD.

Kesembilan Progul tersebut merupakan penjabaran dari visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk mewujudkan Kota Padang sebagai Kota Pintar (Smart City) dan Kota Sehat berlandaskan agama dan budaya, menuju kota yang maju dan sejahtera.

Progul-progul unggulan tersebut antara lain: Padang Amanah, Padang Juara, Smart Surau, Sinergi Nagari, Padang Melayani, Padang Rancak, Padang Sigap, UMKM Naik Kelas, dan Jelajah Padang.

Lebih lanjut, Andree Algamar menyebut bahwa hal terpenting yang juga wajib menjadi perhatian serius dalam penyusunan RPJMD kali ini adalah evaluasi mendalam dari pelaksanaan RPJMD periode sebelumnya.

Selain itu, penyusunan dokumen lima tahunan ini juga harus mampu mengakomodir masukan dari masyarakat untuk menyusun program yang benar-benar solutif dan berdampak nyata bagi warga Kota Padang.

Ia menekankan pentingnya proses penyusunan RPJMD yang berkualitas tinggi. "Oleh karena itu, penyusunan RPJMD ini harus benar-benar dirancang secara partisipatif, terukur, dan berorientasi hasil," katanya.

"Mari kita manfaatkan forum ini untuk berdiskusi, menyampaikan masukan, dan menyusun rencana yang benar-benar berdampak," tambahnya, mengajak seluruh peserta forum untuk aktif berkontribusi dan berpikir kritis demi menghasilkan dokumen perencanaan yang optimal.

Dari pihak penyelenggara, Kabid Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Bappeda Kota Padang, Ade Winata Zaimardi, dalam laporannya menyebut bahwa kegiatan forum ini memiliki beberapa tujuan utama yang saling berkaitan.

"Kegiatan ini bertujuan untuk mengintegrasikan usulan program prioritas perangkat daerah ke dalam dokumen RPJMD," kata Ade Winata.

Ia melanjutkan, forum ini juga bertujuan untuk menyeleraskan visi, misi, dan arah kebijakan kepala daerah dengan program kerja OPD, serta untuk menghimpun masukan dari para pemangku kepentingan dalam pembangunan Kota Padang.

Forum OPD Penyusunan RPJMD Kota Padang 2025-2029 ini menjadi momen penting untuk memastikan arah pembangunan daerah lima tahun ke depan sejalan dengan visi misi pimpinan daerah dan kebutuhan masyarakat.

Penegasan Sekda agar semua OPD menjadikan 9 Progul sebagai inti Renstra mereka mencerminkan komitmen kuat untuk mewujudkan prioritas tersebut melalui kerja nyata setiap unit pemerintah.

Baca Juga: Kota Padang Tetap Fokus pada 9 Program Prioritas di Tahun Terakhir RPJMD

Diharapkan, proses penyusunan yang partisipatif dan berorientasi hasil ini akan melahirkan RPJMD yang efektif dalam membawa Kota Padang menuju masa depan yang lebih maju, sejahtera, pintar, dan sehat berlandaskan nilai agama dan budaya. [*/hdp]

Baca Juga

Khawatir Ganggu Jemaah Haji, Kucing Liar di Asrama Haji Padang Dievakuasi Atas Instruksi Wali Kota
Khawatir Ganggu Jemaah Haji, Kucing Liar di Asrama Haji Padang Dievakuasi Atas Instruksi Wali Kota
Merayakan Potensi Anak Usia Dini, Bunda PAUD Padang Buka Tari Masal TK se-Kota di RTH Imam Bonjol
Merayakan Potensi Anak Usia Dini, Bunda PAUD Padang Buka Tari Masal TK se-Kota di RTH Imam Bonjol
Pastikan PKL Tertampung dan Pasar Tertib, Sekda Padang Dampingi Ombudsman Tinjau Pasar Raya Fase VII
Pastikan PKL Tertampung dan Pasar Tertib, Sekda Padang Dampingi Ombudsman Tinjau Pasar Raya Fase VII
Jalan Mawar Ujung Langganan Genangan Air Ditinjau Wali Kota Padang, Langkah Koordinasi Disiapkan Atasi Banjir
Jalan Mawar Ujung Langganan Genangan Air Ditinjau Wali Kota Padang, Langkah Koordinasi Disiapkan Atasi Banjir
Wali Kota Padang Serahkan Bantuan Alat Tangkap, Tekankan Pentingnya Perlindungan Bagi Nelayan
Wali Kota Padang Serahkan Bantuan Alat Tangkap, Tekankan Pentingnya Perlindungan Bagi Nelayan
Wawako Padang: Perempuan adalah Kekuatan Pembangunan, Berperan Penting Sukseskan Program Unggulan
Wawako Padang: Perempuan adalah Kekuatan Pembangunan, Berperan Penting Sukseskan Program Unggulan