Padang, Padangkita.com – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Yosefriawan, kembali mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Padang akan pentingnya efektivitas dalam pelaksanaan perjalanan dinas.
Dalam arahannya, Yosefriawan menekankan bahwa setiap perjalanan dinas harus memiliki tujuan yang jelas dan dilaksanakan secara efisien.
"Perjalanan dinas ASN harus logis dan sesuai kebutuhan. Jangan sampai perjalanan dinas menjadi ajang jalan-jalan," tegas Yosefriawan, Selasa (8/10/2024).
Yosefriawan menyoroti maraknya pengajuan perjalanan dinas dengan jumlah peserta yang berlebihan.
Menurutnya, seringkali dalam satu pengajuan terdapat lima hingga enam nama ASN, yang menurutnya kurang efisien.
"Ini studi banding atau sekadar jalan-jalan? Pertanyaan ini sering muncul di tingkat pimpinan," ungkapnya.
Meskipun tidak melarang ASN untuk melakukan perjalanan dinas, Yosefriawan meminta agar setiap perjalanan dinas dilakukan dengan pertimbangan yang matang dan sesuai dengan kebutuhan tugas.
Ia juga mengingatkan pentingnya efisiensi dalam penggunaan anggaran, terutama menjelang akhir tahun.
"Jangan sampai percepatan realisasi anggaran dilakukan dengan cara yang tidak tepat, seperti perjalanan dinas yang tidak perlu," katanya.
Menjelang akhir tahun 2024, Yosefriawan meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk fokus pada percepatan realisasi anggaran yang tersisa.
Kegiatan-kegiatan yang belum terealisasi harus segera diselesaikan agar tidak terjadi pemborosan anggaran.
"Saya berharap seluruh ASN dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, terutama dalam pengelolaan anggaran," ujarnya.
Melalui arahannya, Yosefriawan ingin menekankan pentingnya disiplin dan akuntabilitas bagi seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Padang.
Baca Juga: BIM Catat Angka Kedatangan Naik 50 Persen, Didominasi Perjalanan Dinas
Perjalanan dinas harus menjadi instrumen yang efektif untuk meningkatkan kinerja dan mencapai tujuan organisasi, bukan sekadar kegiatan rutin yang tidak produktif. [*/hdp]
