Batusangkar, Padangkita.com - Banjir lahar dingin yang terjadi di beberapa Kecamatan di wilayah Tanah Datar akibat hujan lebat, sampai saat ini terdata tidak menimbulkan korban jiwa.
Namun, terjadi kerusakan lahan pertanian terutama sawah di Daerah Aliran Sungai (DAS) yang dilalui lahar dingin tersebut.
Seperti terlihat disalah satu DAS yang ditinjau Bupati Tanah Datar Eka Putra, Jum'at (5/4/2024) di Batang Lona Kecamatan Lima Kaum.
Di lokasi tersebut, air bercampur lumpur meluap dari aliran sungai ke sawah masyarakat sehingga merusak sebagian tanaman padi milik masyarakat yang baru ditanam.
Saat turun langsung meninjau ke lokasi tersebut, Bupati Eka Putra mengingatkan masyarakat agar selalu berhati-hati, mengingat banjir lahar dingin dari gunung Marapi ini masih berlangsung.
"Sekarang Saya berada di salah satu daerah yang terdampak banjir lahar dingin. Saya minta warga waspada dan mohon do'a seluruh masyarakat agar bencana ini cepat berlalu," ujarnya.
Eka menambahkan, merespon bencana yang terjadi, Pemerintah Daerah selalu siap siaga dalam menghadapi kemungkinan yang terjadi akibat banjir lahar dingin tersebut.
"Di lokasi ini dapat dilihat beberapa sawah telah rusak akibat banjir lahar dingin. Insya allah, Pemerintah Daerah selalu siaga untuk membantu masyarakat yang terkena musibah."tukasnya.
Sementara itu Kalaksa BPBD Tanah Datar Ermon Revlin mengatakan, jika pihaknya masih melalukan pendataan terkait aliran lahar dingin tersebut.
Baca Juga: Banjir Lahar Dingin Marapi, Gubernur Mahyeldi Minta Seluruh Pihak Sinergi dan Respons Cepat
"Sejauh ini masih aman dan terkendali, dan tidak ada korban jiwa, namun kita masih melakukan pendataan," ujarnya. [djp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News