Padang, Padangkita.com - Pjs Direktur Utama (Dirut) Bank Nagari Gusti Candra mengingatkan masyarakat, terutama nasabah Bank Nagari untuk selalu waspada tehadap potensi kejahatan transaksi digital yang biasanya meningkat selama masa libur Lebaran.
Didampingi Hardi Putra, Pimpinan Divisi Teknologi dan Digitalisasi, serta Henri Budiman, Pimpinan Divisi Dana dan Treasury, Dirut Gusti menyampaikan tips agar terhindar dari kejahatan yang berpotensi muncul dalam berbagai modus.
"Menjelang Lebaran aktivitas seseorang menggunakan jasa perbankan biasanya bertambah. Apalagi jika memerlukan uang tunai yang menyebabkan nasabah harus mengambil dana ke mesin anjungan tunai mandiri (ATM). Hal ini perlu untuk diwaspadai juga. Kami dari Bank Nagari punya tips yang bisa diikuti oleh nasabah," ungkap Gusti, Kamis (4/4/2024).
Dia mengingatkan, para nasabah dapat mengenali berbagai modus kejahatan yang mungkin terjadi saat bertransaksi di ATM dan tingkatkan kewaspadaan.
Menurut Gusti, ada beberapa modus kejahatan yang mungkin terjadi di lokasi ATM. Misalnya, minta bantu transfer. Makanya, waspada jika ada orang tidak dikenal minta bantu untuk transfer dana dengan menggunakan kartu ATM.
"Ingat, transaksi di ATM bersifat pribadi dan rahasia. Banyak tindak kejahatan diawali dengan modus ini, jadi selalu berhati-hati," ingat Gusti.
Selain itu, lanjut dia, jangan pernah menghubungi nomor telepon lain yang mengatasnamakan call center resmi Bank Nagari. Sebab, call center resmi tidak pernah meminta data rahasia seperti nomor pin nasabah.
"Call Center Bank Nagari hanya 150234, tidak ada yang lain," tegasnya.
Tidak hanya itu, hal yang juga patut diwaspadai menurut Gusti adalah phising dan soceng yang merupakan modus kejahatan perbankan yang marak saat ini. Perlu berhati-hati dengan penipuan berkedok undian berhadiah dan undangan pernikahan melalui whatsapp, instagram dan media sosial lainnya.
Tindakan ini dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dengan menggunakan link atau aplikasi yang jika diklik oleh nasabah maka data-data pada handphone nasabah dengan mudah dapat dicuri oleh penipu tersebut.
“Teliti dahulu sebelum klik ini itu, cek akun asal promo, pastikan informasi promo produk atau program yang ditawarkan benar dari Bank Nagari dengan cara menghubungi atau mengakses chanel resmi Bank Nagari seperti Nagari Call 150234, Website www.banknagari.co.id, Instagram @banknagari.co.id, Facebook banknagari.co.id dan YouTube Bank Nagari,” terang Gusti.
Lebih lanjut disampaikan, jika promo mewajibkan untuk memberikan data rahasia (PIN ATM/Mobile Banking, Password, kode OTP) maka dapat dipastikan itu penipuan.
“Selalu waspada, jangan mudah tertipu, cek dulu sumber informasinya. Jangan pernah memberitahukan Nomor Kartu ATM, Nomor Rekening, PIN ATM, Kode Akses Mobile Banking, Pin Mobile Banking dan Kode OTP kepada siapapun, baik melalui Telepone, WhatsApp, pengisian Formulir atau secara langsung,” ingat Gusti lagi.
Sebab, kata, Gusti, pihak Bank Nagari tidak pernah meminta PIN ATM, mobile banking atau kode OTP kepada nasabah.
“Dimohon nasabah tetap menjaga kerahasiaannya,” ulasnya.
Bank Nagari juga mengimbau nasabah bahwa tetap waspada dan berhati-hati terhadap link-link via WhatsApp, serta aplikasi yang tidak jelas dan jangan gampang terpengaruh dengan undian hadiah dan lainnya, biasanya yang dikirim melalui media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan Facebook.
Baca juga: Bank Nagari Hadirkan ‘Promo THR Ramadan dan Idulfitri 1445 H’: Ambil Pinjaman Dapat THR
“Untuk lebih nyaman bertransaksi terdapat berbagai pilihan transaksi digital penggunaan Nagari Mobile Banking, Nagari Cash Management serta pembayaran melalui QRIS," jelas Gusti. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News