Padang, Padangkita.com - Menghadapi libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Padang akan turunkan puluhan personel Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista).
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Yudi Indra Syani mengatakan personel tersebut akan piket secara bergiliran di sejumlah Destinasi wisata di Kota Padang mulai 24 hingga 31 Desember 2023.
"Ada 51 personel yang kita tempatkan di 5 lokasi berbeda seperti Pantai Padang, Cimpago, Muaro Lasak, Aie Manih dan Pasir Jambak," terangnya, Minggu (24/12/2023).
Lebih lanjut ia mengatakan jumlah personel yang ditempatkan beragam di setiap lokasinya tergantung tingkat keramaiannya.
"Personel ini akan bertugas dari pukul 07.00 hingga selesai. Nantinya tugas para pemandu keselamatan ini adalah memberikan pelayanan kepada wisatawan yang hendak berlibur, dan melakukan tugas-tugas penyelamatan bagi para wisatawan," sambungnya.
Selain itu, pihaknya juga telah mengaktifkan kembali pengeras suara di beberapa titik Pantai Padang yang nantinya akan memberi imbauan serta pemberitahuan kepada para pengunjung maupun wisatawan.
"Lewat pengeras suara kita akan mengimbau para pengujung untuk meningkatkan kesadaran serta kewaspadaannya agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," terangnya.
Sementara itu, terkait persoalan sampah saat Nataru, pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi, mulai dari penambahan tempat sampah, imbauan kepada pedagang maupun pengujung hingga memaksimalkan Petugas Patroli Kebersihan.
"Saat ini kita punya Satgas Kebersihan Pantai Padang yang dinamakan Sipak Santiang (Sistem Patroli Kebersihan Sampah Pantai Padang) telah dilauching Bapak Wali Kota Padang beberapa bulan lalu. Keberadaan Satgas ini mensupport para petugas kebersihan yang sebelumnya telah ada, mereka akan menyisir destinasi wisata Pantai Padang dan memberi imbauan kepada pengunjung untuk menjaga kebersihan," jelasnya.
Semenjak dilakukan penataan Pantai Padang pada September lalu, pihaknya juga telah mengaktifkan kembali Pos PAM Pantai Padang dimana petugas gabungan dari Dinas Pariwisata Padang, Satpol PP, dan TNI-Polri standby dan berpatroli memastikan agar para pedagang tidak berjualan di pedestrian maupun bibir pantai.
Sementara itu, Kapolresta Padang Ferry Harahap menginformasikan bahwa untuk pengamanan Nataru pihaknya akan mendirikan 10 Pos Pengamanan (Pospam) dan dua Pos Pelayanan (Posyan) di beberapa titik di Kota Padang.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak melaksanakan kegiatan di atas jam 12 malam, menjauhi kembang api, miras, narkoba, dan tidak berlebihan dalam menyambut Nataru.
Baca Juga: Jadi Korban Pungli Selama Nataru di Padang, Silahkan Lapor ke Nomor Ini
"Kami mengharapkan kerjasama dari tokoh agama untuk mengedukasi masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan dan tidak melakukan hal-hal yang dapat mengganggu ketertiban umum. Kami berkomitmen untuk menjaga kondusifitas wilayah Kota Padang," jelas Ferry. [hdp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News
