Minangkabau Open Swimming Championship Berakhir Sukses, Ini Daftar Pemenangnya

Padang, Padangkita.com - Perhelatan Minangkabau Open Swimming Championship se-Sumatra Barat telah berakhir dengan sukses.

Pertandingan renang yang berlangsung dari 21 hingga 23 Desember 2023 di Kolam Renang FIK Universitas Negeri Padang ini, diikuti oleh 51 klub renang dari berbagai daerah di Sumatra. Selain itu, ajang ini juga diikuti oleh klub renang Millennium Aquatic Jakarta.

Searia Aquatic Padang berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 15 medali emas, 11 medali perak, dan 15 medali perunggu.

Di tempat kedua diduduki oleh Ngalau Swimming Club Payakumbuh dengan perolehan 12 medali emas, 7 medali perak, dan 2 medali perunggu.

Sedangkan tempat ketiga diraih oleh Gunung Sport Centre Padang dengan perolehan 11 medali emas, 6 medali perak, dan 3 medali perunggu.

Ketua Panitia Minangkabau Open Swimming Championship Damsir mengaku sangat puas atas pelaksanaan pertandingan ini. Ia mengatakan, ajang ini mendapatkan apresiasi positif dari peserta.

"Kami sangat puas atas suksesnya pertandingan renang ini. Ajang ini mendapatkan apresiasi positif dari peserta. Mereka berharap, Minangkabau Open Swimming Championship turut menghadirkan peserta dari 34 provinsi di Indonesia," ucapnya, Minggu (24/12/2023).

Lebih lanjut, Damsir menambahkan, Minangkabau Open Swimming Championship memperebutkan 359 keping medali yang terdiri dari 126 medali emas, 119 medali perak, dan 114 medali perunggu.

Selain itu, panitia juga memberikan penghargaan kepada 12 orang atlet renang terbaik selama ajang ini.

Anggota DPD RI Emma Yohanna yang turut hadir dalam final Minangkabau Open Swimming Championship se-Sumatra Barat mengapresiasikan lomba renang yang dilaksanakan oleh klub renang Lumba-Lumba yang ada di Kota Padang.

"Bagaimanapun, atlet-atlet ini butuh wadah untuk meningkatkan kemampuannya. Dengan seringnya mengikuti lomba, suatu saat nanti akan ada atlet renang yang mengharumkan nama Sumatera Barat baik di tingkat nasional, maupun internasional," ujarnya.

Saat disinggung tentang tidak adanya dukungan dari Pemprov Sumbar terhadap atlet renang, Emma Yohanna berpesan, para perenang membutuhkan bapak angkat untuk menunjang kegiatannya.

"Kita tidak perlu berharap banyak dari pemerintah. Mungkin BUMN, BUMD, atau pun swasta mau menjadi bapak angkat para atlet renang serta cabang olahraga yang lain," tutupnya.

Baca Juga: Kejuaraan Renang Antar-Perkumpulan Sumatra, Warrior Swimming Club Bukittinggi Banjir Prestasi

Pertandingan Minangkabau Open Swimming Championship sendiri, dibagi atas beberapa kelompok usia, seperti kelompok umur 17 tahun ke atas, kelompok umur 15-16 tahun, 12-14 tahun, dan 9-11 tahun. [*/hdp]

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Alhassan Wakaso Bawa Angin Segar, Semen Padang FC Naik Peringkat, Keluar dari Zona Merah
Alhassan Wakaso Bawa Angin Segar, Semen Padang FC Naik Peringkat, Keluar dari Zona Merah
Tinggal 3 Pekan Sisa, 7 Tim Bersaing Ketat Hindari Degradasi di BRI Liga 1
Tinggal 3 Pekan Sisa, 7 Tim Bersaing Ketat Hindari Degradasi di BRI Liga 1
Raih Poin Penuh Penting, Eduardo Almeida Sebut Kemenangan Semen Padang Kali Ini Terasa Istimewa
Raih Poin Penuh Penting, Eduardo Almeida Sebut Kemenangan Semen Padang Kali Ini Terasa Istimewa
Tarmizi Mawardi Cup I, Turnamen Pickleball Terbuka Perdana Sumbar Sukses Digelar di PT Semen Padang
Tarmizi Mawardi Cup I, Turnamen Pickleball Terbuka Perdana Sumbar Sukses Digelar di PT Semen Padang
Sukses Digelar di Padang, Wali Kota Fadly Amran Tutup Resmi Road Race SCP 2025 Ronde Pertama
Sukses Digelar di Padang, Wali Kota Fadly Amran Tutup Resmi Road Race SCP 2025 Ronde Pertama
Semen Padang Penuh Motivasi Tinggi, Siap Tempur Kontra Madura United Demi Lepas Zona Merah
Semen Padang Penuh Motivasi Tinggi, Siap Tempur Kontra Madura United Demi Lepas Zona Merah