Painan, Padangkita.com - Satreskrim Polres Pesisir Selatan (Pessel) bersama Unit PPA mengamankan seorang oknum guru PNS lantaran diduga melakukan perbuatan pencabulan terhadap anak di bawah umur.
Kasat Reskrim Polres Pesisir Selatan AKP Andra Nova membenarkan penangkapan oknum guru tersebut, hal tersebut dilakukan setelah 2 kali pemanggilan tak kunjung datang.
"Benar kita telah menahan seorang pria berinisial RL, 42 tahun yang merupakan oknum guru yang juga merupakan PNS, warga Pasar Kuok Kenagarian IV Koto Hilie, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan," terangnya, Senin (8/5/2023)
Lebih lanjut Akp Andra Nova mengungkapkan pelaku RL menyerahkan diri ke penyidik yang bertempat di ruangan Unit PPA Satreskrim Polres Pesisir Selatan.
"Pelaku datang dengan diantarkan oleh mamaknya datang ke Polres Pesisir Selatan, Sabtu (6/5/2023) sekira pukul 11:00 WIB," sambung Kasat.
Kasat menambahkan, berdasarkan bukti permulaan yang cukup telah ditetapkan pelaku sebagai tersangka dalam perkara dugaan tindak pidana melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan atau membujuk anak untuk melalukan perbuatan cabul.
"Berdasarkan keterangan yang baru dapat kita gali, tersangka dalam memuluskan aksinya dengan cara memaksa dan bujuk rayu saat latihan beladiri, menyuruh korban membuka pakaian dan memegang hal sensitif dada korban dengan alasan membangun chemistry dalam beladiri," paparnya.
Lebih lanjut Kasat Reskrim menerangkan kejadian terjadi pada Senin 10 Oktober 2022 sekira pukul 18:00 Wib, yang bertempat di Gedung Hall Serba Guna Pasa Kuok, Nagari Pasar Kuok, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan.
"Sesuai laporan korban dan seperti hal yang dilaporkan orang tua korban pada 28 November 2022 lalu," terang Kasat.
Saat ini pelaku sudah ditahan di Mapolres Pesisir Selatan guna pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut.
Baca Juga : Polres Pesisir Selatan Sita Puluhan Botol Miras Jelang Lebaran dari Sejumlah Warung
"Sekarang tersangka sudah kami amankan beserta barang bukti pakaian dan lainnya yang dipergunakan tersangka sewaktu memuluskan aksi bejatnya tersebut." pungkasnya. [*/hdp]
