Backbone Jalan Tol Trans Sumatra Bernilai Investasi Rp12,35 Triliun Ini segera Rampung

Backbone Jalan Tol Trans Sumatra Bernilai Investasi Rp12,35 Triliun Ini segera Rampung

Jalan Tol Sigli - Banda Aceh (Sibanceh) yang sagera rampung. [Foto: Dok. BPJT PUPR]

Padang, Padangkita.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tengah merampungkan pembangunan Jalan Tol Sigli - Banda Aceh (Sibanceh).

Ruas ini merupakan salah satu ruas utama (backbone) Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mendorong perkembangan perekonomian di Provinsi Aceh.

Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Triono Junoasmono mengatakan, total investasi pembangunan ruas Tol Sigli – Banda Aceh sebesar Rp12,35 triliun dengan skema penugasan Pemerintah kepada PT. Hutama Karya sebagai Badan Usaha Jalan Tol, PT. Adhi Karya sebagai kontraktor pelaksana, dan PT. Virama Karya (Persero) sebagai konsultan PMI.

“Selain pemerataan ekonomi, dengan adanya tol ini juga akan memangkas jarak dan waktu tempuh perjalanan dari Banda Aceh ke Sigli dari sekitar tiga jam dengan kondisi jalan yang berkelok-kelok melalui perbukitan menjadi hanya satu jam perjalanan,” kata Triono saat mendampingi Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi V DPR RI ke Provinsi Aceh, awal pekan lalu.

Sementara Direktur Jalan Bebas Hambatan Budi Harimawan Semihardjo mengatakan, Jalan Tol Sigli - Banda Aceh membentang sepanjang 74,2 kilometer (km) terdiri dari 6 seksi.

Sebanyak tiga seksi telah dioperasikan, yakni Seksi 2 Seulimeum - Jantho (6,26 km) yang beroperasi pada 8 Maret 2022, Seksi 3 Jantho - Indrapuri (16,37 km) yang beroperasi pada 26 Februari 2021, dan Seksi 4 Indrapuri -Blang Bintang (14,60 km) yang beroperasi pada 1 Juli 2020 dan telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada 25 Agustus 2020.

“Sedangkan untuk Seksi 1 Padang Tidji - Seulimum sepanjang 24,67 km, saat ini progres lahannya sudah 98,15% dan progres konstruksi sebesar 56,86% dengan target operasional Desember 2023,” kata Budi.

Selanjutnya Seksi 5 Blang Bintang - Kuto Baro sepanjang 7,3 km, saat ini progres lahan sudah 99,35% dan progres konstruksi sebesar 98,97% dengan target operasional Februari 2023.

Kemudian Seksi 6 Kuto Baro-Simpang Baitussalam sepanjang 5 km saat ini progres lahannya sebesar 98,35% dan progres konstruksi 85,05% dengan target operasional Februari 2023.

Ketua Tim Kunker Komisi V DPR RI Irmawan mengapresiasi percepatan pembangunan Tol Sigli-Banda Aceh dan konstruksinya yang menyisakan di Seksi 1, 5, dan 6.

Baca juga: Daftar 12 Ruas Jalan Tol yang Beroperasi di Sumatra, Tak Ada yang di Sumbar

“Untuk itu kami berharap agar segera diselesaikan secepatnya,” tuturnya. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Hutama Karya Resmi Mulai Konstruksi JTTS Tahap II, Ini Daftar Proyek Jalan Tol yang Dibangun
Hutama Karya Resmi Mulai Konstruksi JTTS Tahap II, Ini Daftar Proyek Jalan Tol yang Dibangun
Serius Ingin Ikut Biayai Flyover Sitinjau Lauik, Ini Pengalaman Bank Nagari di Proyek-proyek Besar
Serius Ingin Ikut Biayai Flyover Sitinjau Lauik, Ini Pengalaman Bank Nagari di Proyek-proyek Besar
Pemprov Upayakan Perbaikan Jalan Balingka – Padang Lua Menggunakan Anggaran Pusat
Pemprov Upayakan Perbaikan Jalan Balingka – Padang Lua Menggunakan Anggaran Pusat
Trase Jalan Tol Sicincin-Bukittinggi Diusulkan Pindah jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar
Trase Jalan Tol Sicincin-Bukittinggi Diusulkan Pindah jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar
'Groundbreaking' Flyover Sitinjau Lauik Dijadwal Desember, Begini Progres Pengadaan Lahannya
'Groundbreaking' Flyover Sitinjau Lauik Dijadwal Desember, Begini Progres Pengadaan Lahannya
Bank Nagari Ingin Ikut Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Sanggup Rp500 Miliar
Bank Nagari Ingin Ikut Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Sanggup Rp500 Miliar