Tahun Depan, Indonesia Jadi Tuan Rumah Jet Air Tercepat di Dunia

Tahun Depan, Indonesia Jadi Tuan Rumah Jet Air Tercepat di Dunia

Indonesia menjadi tuan rumah untuk balap F1 Powerboat 2023. [Foto : F1H20]

Padang, Padangkita.com - Setelah sukses menjadi tuan rumah bagi tiga jenis balap otomotif roda dua kelas dunia seperti MotoGP, World Superbike, dan World Motocross.

Tahun depan Indonesia akan menggelar satu lagi ajang balap otomotif kelas dunia yakni Formula Satu atau F1 Powerboat.

Rencananya lomba tersebut akan diadakan di kawasan Pelabuhan Muliaraja Napitupulu, Danau Toba, Sumatra Utara. Sebuah kaldera superbesar hasil letusan gunung purba Toba 74 ribu tahun lampau.

Indonesia mendapat kehormatan menjadi seri pembuka pada 24 hingga 26 Februari 2023 untuk musim balap F1 Powerboat 2023.

Lombat Jet Air di Danau Toba ini akan jadi sejarah karena selain pertama kali diadakan di Indonesia dan lokasinya berada di danau yang terbentuk dari hasil letusan gunung api purba pada area seluas 1.145 kilometer persegi.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat itu menyatakan, hadirnya F1 Powerboat di Danau Toba menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia punya kemampuan dan infrastruktur dalam menggelar kompetisi balap berkelas dunia.

"Kita ingin mengenalkan Danau Toba kepada dunia sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Indonesia dan kita berharap dari ajang ini selain ada promosi pariwisata, juga dapat memberikan dampak positif secara ekonomi bagi masyarakat sekitar," ujarnya dilansir Kamis (15/12/2022).

Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menyebutkan bahwa lomba diharapkan dapat memancing minat sekitar 140 juta warga memenuhi ruang media sosial untuk ikut meramaikan dan mempromosikan F1 Powerboat ini.

"Kita memohon dukungan masyarakat agar kegiatan itu bisa berlangsung sukses dan aman." terangnya.

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, sejak Oktober 2022 pihaknya sudah mulai menyusun langkah untuk menyiapkan dan membangun infrastruktur yang dibutuhkan.

Ini dilakukan supaya turis mancanegara tertarik berkunjung ke Danau Toba untuk menonton balapan.

"Fokus utama adalah menyiapkan kebutuhan infrastruktur lomba di sekitar pelabuhan seperti tribun penonton, garasi balap, dermaga sandar khusus powerboat, dan lapangan parkir." terangnya.

Pihaknya akan menyulap Lapangan Sisimangaraja menjadi kawasan khusus berkonsep waterfront area untuk olahraga air.

"Targetnya, pada 15 Februari 2023 seluruh infrastruktur telah selesai dikerjakan." sambungnya.

Raimondo di San Germano selaku Direktur Pemasaran H2O Racing menyatakan kalau dirinya sudah berkunjung ke bakal lokasi lomba.

Ia merasa takjub karena tahu bahwa lomba akan diadakan di salah satu lokasi paling bersejarah di dunia sekaligus memastikan kalau Indonesia akan menjadi negara ke-40 selaku tuan rumah F1 Powerboat.

"Masuknya Indonesia sebagai negara ke-40 menjadi tuan rumah lomba menunjukkan komitmen kami untuk melebarkan sayap olahraga ini agar semakin dikenal oleh masyarakat secara luas sekaligus menjadi bagian dari turisme lewat olahraga. Indonesia juga sudah memainkan banyak peran dalam skala global dan kami ingin turut berkontribusi di sana lewat F1 Powerboat ini," terang Raimondo.

Sedangkan Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney, Donny Oskaria memperkirakan lomba bakal disaksikan secara langsung oleh sekitar 180 ribu orang.

Direktur Pemasaran InJourney, Maya Watono menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan sekitar 1.300 unit kamar hotel dan homestay di sekitar Danau Toba. Selain itu, kawasan ruang terbuka pun disiapkan dengan konsep glamour camping (glamping).

Maya juga menjamin, proses bongkar muat peralatan tim akan lebih mudah karena posisi Bandar Udara Silangit hanya sekitar 30 menit dari venue dengan akses jalan yang masih diperbaiki. Pihaknya juga akan menyiapkan satu titik bagi masyarakat sekitar untuk menonton lomba secara gratis.

 

Sekilas F1 Powerboat

F1 Powerboat menjalani musim perdananya pada 1981 silam dan sempat ditiadakan pada 1987-1989 serta 2020.

Selama 36 tahun lomba diadakan, sudah ada sekitar 297 seri diselesaikan di 39 negara di lima benua.

Baca JugaPembalap MotoGP Mandalika Bawa Pulang Rendang hingga Kopi 

Indonesia menjadi negara Asia Tenggara kedua setelah Singapura yang menggelar ajang ini. [*/hdp]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Tags:

Baca Juga

Destinasi Wisata Danau di Provinsi Tetangga Sumbar Ini makin Mantap Didukung Tol
Destinasi Wisata Danau di Provinsi Tetangga Sumbar Ini makin Mantap Didukung Tol
Jembatan Aek Tano Ponggol yang Dipercantik Akses Penghubung Pulau Samosir Diresmikan
Jembatan Aek Tano Ponggol yang Dipercantik Akses Penghubung Pulau Samosir Diresmikan
Top! 2 Seksi Jalan Tol Kutepat Dioperasikan Tahun Ini, Medan-Danau Toba makin Dekat
Top! 2 Seksi Jalan Tol Kutepat Dioperasikan Tahun Ini, Medan-Danau Toba makin Dekat
Waterfront City Pangururan dan Tele Danau Toba Tak akan Kalah dengan Objek Wisata di Eropa
Waterfront City Pangururan dan Tele Danau Toba Tak akan Kalah dengan Objek Wisata di Eropa
Ada F1 Powerboat di Danau Toba, Ini 5 Danau di Sumbar Sangat Indah Layak Dikunjungi
Ada F1 Powerboat di Danau Toba, Ini 5 Danau di Sumbar Sangat Indah Layak Dikunjungi
Danau Toba Makin Top! Kini Didukung 24 Akses Jalan dan Jembatan Baru
Danau Toba Makin Top! Kini Didukung 24 Akses Jalan dan Jembatan Baru