Mengenal Jala Penutup Lereng Gunung Bernama Geomat, Ini Kegunaan dan Kelebihannya

Mengenal Jala Penutup Lereng Gunung Bernama Geomat, Ini Kegunaan dan Kelebihannya

Geomat yang dipasang pada lereng pegunungan kebun kopi di ruas Jalan Palu-Parigi, Sulawesi Tengah (Sulteng). [Foto: Dok. Kementerian PUPR]

Padang, Padangkita.com - Pernahkah melewati lereng bukit atau gunung dan melihat ditutupi dengan material seperti jala? Material tersebut bernama geomat yang digunakan untuk melindungi lereng dari erosi.

Salah satunya di Indonesia, dipasang pada lereng pegunungan kebun kopi di ruas Jalan Palu-Parigi, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Mengutip penjelasan Kementerian Pekejeraan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), geomat merupakan material geosintetik untuk konservasi tanah. Fungsinya untuk mengendalikan erosi dan melindungi lereng perbukitan.

Geomat mampu menstabilkan permukaan tanah sehingga menjaga dan menahan tanah dari potensi erosi.

Dengan material yang kokoh untuk sistem perakaran tumbuhan, keberadaan geomat juga membantu tanaman tumbuhdengan baik.

Geomat umumnya digunakan untuk perlindungan lereng perbukitan dan jalan tol, untuk penutup rumput, dan untuk pemerataan distribusi benih di lereng dari angin.

Di antara kelebihan penggunaan geomat adalah mencegah kerusakan permukaan lereng oleh cuaca sebelum tumbuhnya benih vegetasi. Kemudian, dapat menggantikan beton, batu, shotcrete sebagai pelindung erosi pada lereng.

Baca juga: Percepat Pembangunan Jalan Tol Cisumdawu, Menteri Basuki Minta Pengawasan Lapangan Diperketat

Geomat juga dapat mengurangi biaya kontruksi jika dibandingkan dengan lereng beton dan ahan terhadap bahan kimia.Lebih dari semua kelebihan itu, geomat ramah lingkungan dan than terhadap sinar ultraviolet. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Andre Rosiade: Hutama Karya “Pemenang” Tender Pembangunan Fly Over Sitinjau Lauik
Andre Rosiade: Hutama Karya “Pemenang” Tender Pembangunan Fly Over Sitinjau Lauik
2.432 Kilometer Jalan Tol Dibangun Kementerian PUPR Selama 10 Tahun Pemerintahan Jokowi
2.432 Kilometer Jalan Tol Dibangun Kementerian PUPR Selama 10 Tahun Pemerintahan Jokowi
Update Flyover Sitinjau Lauik, Andre Rosiade: Pengumuman Pemenang Lelang 7 Oktober 2024
Update Flyover Sitinjau Lauik, Andre Rosiade: Pengumuman Pemenang Lelang 7 Oktober 2024
Pengumuman Pemenang Tender Flyover Sitinjau Lauik Ditunda, Andre Rosiade Ungkap Penyebab
Pengumuman Pemenang Tender Flyover Sitinjau Lauik Ditunda, Andre Rosiade Ungkap Penyebab
Bendungan Irigasi Koto Kandis Mulai Diperbaiki, Pembangunan Ulang Butuh Rp30 Miliar  
Bendungan Irigasi Koto Kandis Mulai Diperbaiki, Pembangunan Ulang Butuh Rp30 Miliar  
Perbaikan Irigasi Nagari Jawi-Jawi Tuntas, Telan Anggaran Rp2,8 Miliar dan Ini Pesan Gubernur
Perbaikan Irigasi Nagari Jawi-Jawi Tuntas, Telan Anggaran Rp2,8 Miliar dan Ini Pesan Gubernur