Kaum Ibu Nagari Sungai Aur Pasbar Dilatih Produksi Makanan Ala Frozen Food

Kaum Ibu Nagari Sungai Aur Pasbar Dilatih Produksi Makanan Ala Frozen Food

Peserta pelatihan tata boga ala frozen food di Nagari Sungai Aur. [Foto: Ist]

Simpang Empat, Padangkita.com - Guna meningkatkan perekonomian masyarakat, Pemerintahan Nagari Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) memberikan pelatihan tata boga ala frozen food kepada kaum ibu melalui usaha ekonomi produktif.

Diketahui, frozen food adalah sebuah produk makanan yang bertujuan dalam pengawetan makanan untuk bisa terjaga kualitas makanannya. Pelatihan untuk ibu-ibu rumah tangga ini diharapkan mendorong ekonomi yang mandiri.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Wali Nagari Sungai Aur ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Pasbar, Titi Hamsuardi. Dalam sambutannya Titi Hamsuardi mengapresiasi kegiatan tersebut, karena menurutnya langkah ini dapat mendorong perekonomian masyarakat khususnya di Nagari Sungai Aur.

"Pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan dan kemandirian pesertanya, sehingga nantinya para ibu-ibu dapat berperan dalam meningkatkan perekonomian keluarga melalui usaha ini dan bahkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru,” ungkapnya.

Ia juga berharap, dalam pelatihan nantinya tidak hanya makanan siap saji yang sudah dibekukan saja yang akan dipelajari pengolahannya, namun makanan tradisional khas Sungai Aur juga dapat diajarkan bagaimana pengolahannya.

"Semoga pelatihan ini dapat menambah pengetahuan dan keterampilan bagi perempuan dan ibu-ibu rumah tangga setempat. Sehingga kedepannya peran perempuan dalam keluarga dapat menambah pendapatan ekonomi di dalam keluarga," harapnya.

Sementara itu, Wali Nagari Sungai Aur Mohammad Zenni menjelaskan bahwa pelatihan Tata Boga (Pengolahan Makanan Ala Frozen Food) ini sebagai gerakan dalam mendukung program Pemerintah Daerah Pasaman Barat yakni Program Nagari Ramah Perempuan Peduli Anak.

Ia juga menjelaskan, pelatihan ini dikhususkan kepada perempuan dan ibu rumah tangga. Pelatihan diikuti sebanyak 20 orang yang berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 14-16 September 2022.

Baca Juga: Bantuan Untuk 1.111 Rumah Rusak Berat Akibat Gempa di Pasbar Cair Akhir Tahun Ini

“Kedepan setelah kegiatan pelatihan tata boga ini selesai, kita harapkan ibu-ibu bisa lebih kreatif dan berinovasi dalam bidang pembuatan makanan untuk konsumsi sehari-hari maupun untuk membuka usaha baru,” tandasnya. [rom/isr]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha Resmi Ditutup, 20 Barista Muda Siap Berwirausaha
Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha Resmi Ditutup, 20 Barista Muda Siap Berwirausaha
Cegah Kasus Kekerasan Terulang, Pemerintah Perbanyak Pelatihan Pengasuhan di 'Daycare'
Cegah Kasus Kekerasan Terulang, Pemerintah Perbanyak Pelatihan Pengasuhan di 'Daycare'
Jarang Diadakan, Peserta Pelatihan Membatik di Padang Berterima Kasih kepada Andre Rosiade
Jarang Diadakan, Peserta Pelatihan Membatik di Padang Berterima Kasih kepada Andre Rosiade
Pelatihan Menjahit dan Membatik Sukses, Andre Rosiade Berharap Peserta jadi Pelaku UMKM
Pelatihan Menjahit dan Membatik Sukses, Andre Rosiade Berharap Peserta jadi Pelaku UMKM
Pemko Pariaman Imbau Pencari Kerja Tingkatkan Keterampilan dan Keahlian yang Spesifik
Pemko Pariaman Imbau Pencari Kerja Tingkatkan Keterampilan dan Keahlian yang Spesifik
Dokter Spesialis di Pasbar Mogok Kerja, Gara-gara Insentif tak Dibayar Penuh
Dokter Spesialis di Pasbar Mogok Kerja, Gara-gara Insentif tak Dibayar Penuh