Simpang Empat, Padangkita.com - Wakil Walikota Sawahlunto, Zohirin Sayuti selaku Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto berkunjung ke Jorong Timbo Abu, Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Minggu (17/4/2022) pagi.
Kedatangan Zohirin kali ini dalam rangka menyerahkan tiga unit Hunian Sementara (Huntara) kepada korban gempa bumi di daerah itu.
“Hari ini sengaja kita datang kesini, dalam rangka menyerahkan secara langsung Huntara yang dibangun oleh Kakak-kakak pengurus Kwarcab Sawahlunto, semoga ini bisa sedikit membantu meringankan beban saudara kita disini,” katanya didampingi Wakil Bupati Pasbar, Risnawanto dan para pengurus Kwarcab lainnya.
Ia menyebutkan, dimana Huntara ini dibangun dari sumbangan para donatur di Sawahlunto yang tersentuh hatinya terhadap kejadian bencana alam gempa bumi 25 Februari 2022 yang lalu.
“Sebelumnya kita juga sudah hadir di Malampah, Kabupaten Pasaman dengan memberikan bantuan sembako. Khusus hari ini kita di Pasbar memberikan bantuan berupa Huntara, semoga ini bermanfaat buat penerimanya,” ujar Zohirin Sayuti yang juga merupakan Mantan Sekretaris Kota Sawahlunto ini.
Pada kesempatan ini, beliau berpesan agar masyarakat yang tertimpa musibah gempa bumi ini bersabar dan tabah menerima kejadian ini serta tidak larut dalam suasana yang sedang menimpa.
“Ingat, Tuhan tidak akan memberikan cobaan kepada Hambanya diluar batas kemampuan hambanya itu sendiri. Untuk itu mari kita tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT dengan meningkatkan ibadah kepadanya,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Pasbar, Risnawanto mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepedulian dari pengurus Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto terhadap para korban gempa bumi ini.
“Terima kasih Pak Wakil Walikota Sawahlunto yang juga Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka atas bantuan yang diberikan. Hal ini sangat besar manfaatnya bagi kami di Pasbar, mudah-mudahan dengan adanya bantuan yang diberikan ini bisa sedikit meringankan beban yang tengah dialami masyarakat kita,” paparnya.
Kemudian, kepada warga yang menerima manfaat dari Huntara ini beliau juga berpesan agar memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya dan merawatnya.
“Apa yang sudah ada hari ini agar kita jaga dan pelihara dengan baik. Bagaimana nanti bantuan ini bisa bermanfaat buat kita semua,” tuturnya.
Disamping itu, beliau juga menyampaikan bahwa untuk perbaikan rumah yang terkena gempa saat ini masih dalam proses. Dimana untuk kerusakan ada tiga kategori, yaitu ringan, sedang dan berat.
Baca Juga: 27 Unit Huntara dari Kwarcab Gerakan Pramuka Pasbar sudah Diterima Korban Gempa
“Untuk kategori rusak berat itu ditanggung oleh Pusat, rusak sedang oleh pemerintah Provinsi dan ringan oleh Kabupaten. Sedangkan untuk pendataan dilakukan oleh tim dari Universitas,” pungkasnya. [rom]