Ternyata Inilah Jalan Tol Terpendek di Indonesia, Panjangnya Cuma 2,65 Kilometer Saja

Ternyata Inilah Jalan Tol Terpendek di Indonesia, Panjangnya Cuma 2,65 Kilometer Saja

Pembangunan lanjutan Jalan Tol Cibitung-Cilincing. [Foto: BPJT PUPR]

Jakarta, Padangkita.com – Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkap, hingga saat ini, total jalan tol yang telah beroperasi di Indonesia sepanjang 2.499,99 km dengan 46 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Jalan tol tersebut terdiri dari 66 ruas jalan tol yang ada di Pulau Jawa, Pulau Bali, Pulau Sumatra, Pulau Kalimantan, dan Pulau Sulawesi. Selain itu juga terdapat sejumlah ruas jalan tol yang tengah dibangun dan dalam perencanaan pembangunan.

Dari 66 ruas jalan tol yang telah beroperasi dan sejumlah ruas jalan tol yang sedang dibangun, mempunyai panjang yang bervariasi. Sebelumnya, Padangkita.com telah memberitakan enam jalan tol terpanjang. Nah, kini dari semua jalan tol tersebut mana ruas jalan tol terpendek?

Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit mengatakan, jalan tol terpendek di Indonesia sejauh ini adalah Jalan Tol Cibitung-Cilincing Seksi I, yang meliputi Junction Cibitung – Interchange Telaga Asih. Panjang jalan tol ini hanya 2,65 kilometer saja.

"Ini menjadi ruas tol terpendek di Indonesia," kata Danang, belum lama ini.

Jalan Tol Cibitung - Cilincing sebetulnya terdiri dari 4 seksi yang melintas pada wilayah Kabupaten Bekasi di Jawa Barat dan Provinsi DKI Jakarta. Pada tahun 2021 lalu Jalan Tol Cibitung - Cilincing Seksi 1 ruas SS Cibitung – Telaga Asih sepanjang 2,6 km sudah resmi dioperasikan.

Saat ini, Seksi Seksi 2 ruas Telaga Asih – Muara Bakti (10,3 km) progresnya mencapai 98,76 %, dan Seksi 3 ruas Muara Bakti – Kanal Banjir Timur (14,35 km) progresnya mencapai 99,14 % telah memasuki konstruksi tahap akhir dan akan dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF).

Selanjutnya Seksi 4 ruas Kanal Banjir Timur – Cilincing (7,2 km) progresnya mencapai 66,14 % dan ditargetkan akan selesai konstruksinya pada pertengahan tahun 2022 mendatang, sehingga rampung sudah ke-4 Seksi Jalan Tol Cibitung - Cilincing ini.

Jalan Tol ini akan menghubungkan sekaligus memperlancar konektivitas logistik, industri, hingga mobilitas masyarakat yang terhubung dari Cibitung hingga Cilincing yakni mulai dari Jalan Tol Jakarta–Cikampek di bagian selatan dan Jalan Tol Akses Tanjung Priok di bagian utara.

Nantinya, jalan tol ini juga mendukung akses logistik menuju Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta Utara hingga kawasan industri di sekitarnya, serta akan menyambung dengan Jalan Tol Cimanggis–Cibitung.

Baca juga: Calon Jalan Tol Terindah di Indonesia Ini juga Punya Terowongan Kembar

Jalan Tol Cibitung-Cilincing memiliki 5 buah Simpang Susun (Interchange), yakni SS Cibitung, SS Telaga Asih, SS Tambelang, SS Tarumajaya, dan SS Cilincing. [*/pkt]

Baca Juga

Hutama Karya Resmi Mulai Konstruksi JTTS Tahap II, Ini Daftar Proyek Jalan Tol yang Dibangun
Hutama Karya Resmi Mulai Konstruksi JTTS Tahap II, Ini Daftar Proyek Jalan Tol yang Dibangun
Serius Ingin Ikut Biayai Flyover Sitinjau Lauik, Ini Pengalaman Bank Nagari di Proyek-proyek Besar
Serius Ingin Ikut Biayai Flyover Sitinjau Lauik, Ini Pengalaman Bank Nagari di Proyek-proyek Besar
Pemprov Upayakan Perbaikan Jalan Balingka – Padang Lua Menggunakan Anggaran Pusat
Pemprov Upayakan Perbaikan Jalan Balingka – Padang Lua Menggunakan Anggaran Pusat
Trase Jalan Tol Sicincin-Bukittinggi Diusulkan Pindah jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar
Trase Jalan Tol Sicincin-Bukittinggi Diusulkan Pindah jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar
'Groundbreaking' Flyover Sitinjau Lauik Dijadwal Desember, Begini Progres Pengadaan Lahannya
'Groundbreaking' Flyover Sitinjau Lauik Dijadwal Desember, Begini Progres Pengadaan Lahannya
Bank Nagari Ingin Ikut Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Sanggup Rp500 Miliar
Bank Nagari Ingin Ikut Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Sanggup Rp500 Miliar