Padang, Padangkita.com - Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Kota Padang Yusirwan Yusuf dilaporkan positif terinfeksi Covid-19.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar), Jasman Rizal mengatakan Yusirwan yang juga Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Indonesia Wilayah Sumbar itu diketahui positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab yang dilakukan pada 30 Juli 2021.
Padahal, berdasarkan hasil pemeriksaan swab pada tiga hari sebelumnya, yang bersangkutan negatif Covid-19.
"Beliau di-swab pada tanggal 30 Juli. Keluar hasilnya pada tanggal 31 Juli. (Hasilnya) positif. Tiga hari sebelumnya dia di-swab, beliau negatif. Mungkin (masa) inkubasinya belum jalan," ujar Jasman saat ditemui wartawan di Kantor Gubernur Sumbar, Senin (2/8/2021).
Dia menuturkan saat ini Yusirwan menjalani perawatan intensif di RSUP M Djamil setelah sebelumnya sempat menjalani isolasi mandiri. Dia dirawat di RSUP M Djamil supaya bisa mendapat perawatan yang lebih baik.
"Kondisi sekarang beliau saturasinya turun-naik, biasalah, karena beliau juga sudah berumur. Yang berhak menjawab (apakah gejalanya berat atau tidak) itu dokter ya. Tapi sekarang beliau dirawat di M Djamil," jelasnya.
Jasman menuturkan Yusirwan terpapar Covid-19 diduga disebabkan karena ada kontak dengan pasien saat bertugas dalam melayani masyarakat.
"Setiap hari beliau kan kontak dengan orang-orang di ruamah sakit. Itu kan risiko. Kalau kita main air, agak sekali kena air," sebutnya.
Oleh karena itu, dia meminta masyarakat untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Dia juga meminta masyarakat untuk jujur dalam memberikan keterangan apakah memiliki kontak erat dengan pasien Covid-19 kepada tenaga kesehatan di rumah sakit.
Hal itu untuk mencegah kemungkinan tenaga kesehatan ikut tertular.
Baca Juga: Kepala Puskesmas di Padang Meninggal Dunia karena Covid-19, Andani: Korban Kekacauan Penanganan
Lebih Lanjut, Jasman pun mendoakan agar Yusirwan cepat sembuh. "Kita doakan bersama-sama karena beliau adalah aset yang berharga untuk Sumbar. Dia yang menata di hulu, dan dia adalah orang yang sangat kita harapkan untuk segera sembuh. Karena untuk pengaturan di M Djamil itu, dia yang bertanggung-jawab penuh," ungkapnya. [fru]