Pariaman, Padangkita.com - Sebanyak 6.100 Kepala Keluarga (KK) di Kota Pariaman menerima bantuan sosial dari pemerintah terkait dampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Bantuan tersebut disalurkan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman melalui Dinas Sosial bekerja sama dengan dengan PT Pos Indonesia. Bantuan yang diserahkan yakni program Program Keluarga Harapan (PKH) dan penerima Bantuan Sosial Tunai (BST).
Bantuan yang diberikan berupa beras yang dibagikan melalui Bulog tersebut diterima oleh masing-masing penerima sebanyak 10 kg ditambah uang bantuan langsung tunai senilai Rp600.000 untuk dua bulan dengan jumlah keseluruhan penerima bantuan di Kota Pariaman sebanyak 6.100 KK dengan jumlah beras sebanyak 62 ton.
"Penerima PKH Kota Pariaman saat ini berjumlah 1.225 KK, dan penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) berjumlah 4.178 KK," kata Wali Kota Pariaman, Genius Umar dalam keterangan tertulis, Selasa (27/7/2021).
Genius Umar mengatakan bantuan ini merupakan bantuan masyarakat penerima PKH dan BST yang terdampak PPKM dengan penerima sebanyak 6.100 KK.
“Bantuan ini berdasarkan Instruksi Presiden Joko Widodo untuk membantu masyarakat terdampak PPKM. Bantuan tersebut diharapkan bisa meringankan beban masyarakat dan bermanfaat untuk mendukung kebutuhan rumah tangga dalam mencukupi asupan kebutuhan pokok,” ujar Genius.
Wako tetap himbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh agar terhindar dari penularan covid-19 ataupun penyakit lainnya, hal ini dikarenakan pertambahan peningkatan kasus paparan covid-19 di Sumatera Barat setiap harinya selalu meningkat.
Baca Juga: Mulai Akhir Juli, KAI Sumbar Adakan Vaksinasi Gratis di Stasiun Padang dan Pariaman
“ Mudah-mudahan ini bisa memberi keringanan kepada masyarakat yang terdampak PPKM, kita berharap semuanya bisa berlalu dan kita bisa beraktivitas kembali,” pungkasnya. [*/abe]